Namun, penyergapan tersebut berakhir dengan sosok pelaku Bom Bali Noordin M Top meledakkan diri.
3 Hari di TKP penyergapan Noordin M Top, Ahli Forensik dr Sumy Hastry ungkap saat Autopsi Pelaku Bom Bali.
Mengetahui tentang apa yang terjadi saat itu, dr Sumy Hastry Purwanti seorang dokter ahli forensik mengklarifikasi hingga menjelaskan jenazah diserahkan kepada keluarganya.
dr Sumy Hastry Purwanti selaku Dokter Forensik, di Rumah Sakit Bhayangkara Semarang.
dr Sumy Hastry Purwanti yang saat itu bertugas menangani kasus Bom Bali, mengaku 3 hari di TKP lokasi penyergapan di Solo pelaku Bom Bali 2005 Noordin M Top.
Jenazah Noordin M Top sempat dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Semarang setelah itu diterbangkan ke Jakarta dan dijemput oleh keluarganya dari Malaysia.
Load more