Jakarta, tvOnenews.com - Di tengah ultimatum Ahmad Dhani yang melarang keras Once Mekel menyanyikan lagu milik Dewa 19, Andra Ramadhan ungkap lebih suka siapa di antara Ari Lasso dan Once.
Diketahui, Once Mekel adalah vokalis kedua Dewa 19 yang masuk dalam formasi pada tahun 2000, menggantikan Ari Lasso yang secara mengejutkan keluar dari Dewa pada tahun 1999.
Berkarya bersama Dewa 19 selama 11 tahun, Once Mekel hengkang dari band yang membesarkan namanya itu pada tahun 2011.
Meski telah keluar, Once diketahui masih sesekali mengisi konser Dewa 19 dalam beberapa kesempatan, dari konser di Malaysia hingga berbagai kota di Indonesia, bersama vokalis Dewa 19 lainnya (Ari Lasso, Virzha dan Ello).
Andra Ramadhan di antara Ari Lasso atau Once Mekel
Gitaris band legendaris Dewa 19, Andra Ramadhan. (Instagram @andra_photo)
Andra Ramadhan mengungkapkan awal mula Once Mekel bergabung dengan band Dewa 19, berawal kenalan dengan Ahmad Dhani saat tetangga rumah di daerah kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Di mana studio Dewa 19 juga berada di dekat rumah Ahmad Dhani di Pondok Indah.
"Once sering main aja ke kantor kita, di studio," ucap Andra Ramadhan yang dikutip dari tayangan Youtube VINDES.
Desta menyinggung soal sebuah band biasanya setelah berganti vokalis, akan susah kembali berjaya. Tetapi berbeda dengan Dewa 19, setelah berganti vokalis tetap eksis dan semakin sukses dalam karya-karyanya.
Vincent pun menanyakan apa faktor yang membuat Dewa 19 tetap sukses, meski telah berganti vokalis, dari Ari Lasso ke Once Mekel.
"Karena lagu-lagu Dewa kan emang bagus, dan Once bukan vokalis sembarangan," ungkapnya.
Andra Ramadhan jujur mengaku ngefans dengan Once Mekel dari karakter vokal.
"Kalau mau jujur sih, aku paling ngefans sama Once, secara vokal ya, warna vokal itu aku suka," tambahnya.
Diketahui, Once Mekel bergabung tahun 1999 dengan Dewa 19 dalam album bertajuk Bintang Lima.
Once Mekel debut dengan Dewa 19 pada album Bintang Lima. Beberapa lagu yang sangat dikenal adalah Roman Picisan, Dua Sejoli, Risalah Hati dan Cemburu.
Kolase foto Ari Lasso dan Once Mekel. (source: Instagram @ari_lasso / foto Once ole Julio Trisaputra/tim tvOne)
Bintang Lima tercatat sebagai album terlaris di Indonesia, dengan terjual sekitar 1,7 juta keping usai dirilis.
Band DEWA sebuah band dengan bergenre pop rock asal Surabaya, awal mulanya dibentuk akronim masing-masing nama personilnya yakni oleh Dhani, Erwin, Wawan dan Andra, pada tahun 1987.
Kemudian, pada tahun 1990 DEWA merekrut Ari Lasso sebagai vokalis utama dan melahirkan beberapa album terbaik yakni Pandawa Lima (1997), Terbaik Terbaik (1995).
Sebelumnya, ramai pemberitaan soal isu renggangnya hubungan antara Ahmad Dhani dan Once Mekel menyeruak ke publik, ayah dari Al Ghazali itu jadi sorotan terkait larangan keras terhadap Once menyanyikan lagu Dewa 19.
Hal itu dilakukan Ahmad Dhani lantaran Dewa 19 akan melakukan serangkaian tur di berbagai kota setelah lebaran nanti.
Mantan suami Maia Estianty ini mengaku tidak mau orang lain yang tidak terlibat dalam tur tersebut untuk membawakan lagu-lagu Dewa 19.
"Sekarang Dewa 19 sedang melakukan tur. Setelah Lebaran setiap minggu ada dua kali, jadi tidak boleh ada konser-konser lain yang mengganggu, yang menggunakan lagu Dewa 19," jelas Ahmad Dhani.
"Saya menjaga kemurnian konser Dewa 19 yang dilangsungkan setelah Lebaran, konser Dewa 19 itu sampai Desember full," sambungnya.
Ahmad Dhani juga melarang Once menyanyikan lagu milik Dewa 19 demi melindungi hak eksklusif promotor yang menaungi konser tur Dewa 19 sepanjang 2023.
"Kami juga memberikan privilege begi EO yang menggelar konser Dewa 19. Jadi hanya mereka yang bisa menampilkan karya-karya Dewa 19," ucapnya lagi.
Hingga kini, belum diketahui sampai kapan pelantun lagu Munajat cinta itu melarang Once Mekel untuk menyanyikan lagu-lagu milik Dewa 19 tersebut.
Meski demikian, Ahmad Dhani mengizinkan Once untuk menyanyikan lagu-lagunya yang lain kecuali lagu-lagu Dewa 19.
"Kalau lagu Ahmad Dhani yang lain boleh. Yang tidak boleh lagu Dewa 19, lagu saya di TRIAD, Ahmad Band itu boleh," tegasnya
Once Mekel klarifikasi
Once Mekel gelar konferensi pers, terkait konflik dengan Ahmad Dhani yang melarang Once membawakan lagu Dewa 19, di Kios Ojo Keos, Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023). (Source: Muhammad Indmas / tim tvOnenews)
Once Mekel langsung buka suara soal larangan tersebut dan polemik royalti yang dituduhkan Ahmad Dhani.
Sebelum melakukan konferensi pers, tim tvOne secara eksklusif melakukan wawancara bersama Once Mekel.
Meski hubungannya dinilai renggang dengan Ahmad Dhani gegara polemik larangan membawakan lagu-lagu milik Dewa 19, Once mengakui hubungannya dengan personil Dewa 19 lainnya baik-baik saja.
“Belum kontakan lagi, kan baru terakhir kami main bareng di Medan ya jadi saya ketemu. Sejauh ini sih baik-baik saja dengan temen-temen yang lain Andra, Yuke, Ello, Virzha, Agung dan temen-temen yang lain,” ujarnya saat ditemui di daerah kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (31/3/2023).
Adapun, ditanya soal ultimatum dari Ahmad Dhani yang melarang keras dirinya untuk menyanyikan lagu Dewa 19.
Once Mekel melakukan klarifikasi dan menyatakan dirinya tidak dalam posisi disalahkan hingga dipojokkan.
“Saya ingin mengklarifikasi bahwa saya dalam posisi yang bersalah secara hukum, artinya di depan hukum dalam aturan hukum dan pemerintah yang berlaku,” ungkapnya.
Eks vokalis Dewa 19 menyebutkan pasal yang mengatur hak cipta tertuang dalam Undang-Undang nomor 28 tahun 2014.
“Sebab dalam undang-undang hak cipta nomor 28 tahun 2014, dikatakan di situ pasal 23 bahwa setiap orang dapat menggunakan ciptaan lagu tanpa meminta ijin, asalkan membayarkan royalti ke Lembaga Manajemen Kolektif,” jelas Once.
Selain itu, Once menyebut bahwa ada pasal lain yang mengatur hak cipta dan royalti, di antaranya ada pasal 87 dan pasal 89 yang mengatur mekanisme pengumpulan royalti dan pendistribusian royalti melalui LMK dan LMKM.
“Jadi yang mau saya ingin katakan, aturan sudah ada tapi memang dalam prakteknya adalah kekurangan sana sini,” ujarnya. (ind)
Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com dengan mengunjungi Google News
Load more