LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
dr. Sumy Hastry Purwanti ceritakan kisah mistis saat didatangi korban pembunuhan.
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Kisah Ahli Forensik dr Hastry Dapat Petunjuk dari Arwah yang 'Ungkap' Pelaku Kejahatan

dr Sumy Hastry Purwanti adalah seorang ahli forensik yang sering kali membagikan pengalaman mistisnya selama bertugas sebagai dokter forensik dan ungkap pelaku.

Jumat, 14 April 2023 - 15:20 WIB

tvOnenews.com - dr Sumy Hastry Purwanti adalah seorang ahli forensik yang sering kali membagikan pengalamannya selama bertugas sebagai dokter forensik dalam menangani berbagai kasus besar di Indonesia, mulai dari dari Mbah Maridjan hingga Freddy Budiman.

Di setiap kasus kematian seseorang, pihak kepolisian butuh sebuah data dan bukti untuk memastikan penyebab kematian dan mengungkap pelaku dari kasus tersebut.

Tentunya, untuk mengetahui penyebab kematian secara rinci dalam hal medis. Dibutuhkan bantuan dari beberapa pihak, salah satunya adalah pihak tim Dokter Forensik.

Seorang Ahli Forensik, dr Sumy Hastry Purwanti menceritakan dirinya sering ditugaskan untuk memeriksa beberapa kasus kematian sebagai tim Kedokteran dan Kesehatan (Dokkes) Polri. 

Baca Juga :


dr. Sumy Hastry Purwanti. 

Kombes. Pol. Dr. dr. Sumy Hastry Purwanti, DFM, Sp.F atau dikenal dengan dr. Hastry adalah dokter perwira menengah Polri yang sejak 1 Juni 2021 mengemban amanat sebagai Kabid Dokkes Polda Jateng.  

Dokter berusia 53 tahun ini merupakan lulusan SEPA 1998 dan berpengalaman dalam bidang Kedokteran Kepolisian (Dokpol). Hastry kerap kali membagikan beberapa pengalaman mistisnya saat menjalankan tugas. 

Jabatan terakhir dr. Hastry adalah Kepala Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Semarang. Ia merupakan seorang Polwan pertama di Asia yang memiliki gelar Doktor Forensik.

Ahli Forensik dr. Sumy Hastry Purwanti yang mengaku dulunya memiliki cita-cita sebagai Pramugari, ia mengatakan bahwa dalam proses penyelidikan dirinya terkadang menggunakan intuisi.

Dirinya bisa dengan mudah mengetahui berapa lama waktu kematian jenazah yang diidentifikasi berdasarkan bau.

"Pernah dan seringkali, dalam hal Thanatology (waktu kematian). Saking seringnya saya sama jenazah atau orang yang sudah meninggal dan bau itu, kadang kita sudah tahu hari ke berapa dia meninggal," ujar dr Sumy Hastry yang dilansir dari tayangan Youtube Denny Darko.

Sekedar informasi, Thanatology adalah ilmu kedokteran forensik yang mempelajari waktu kematian.

Dari bau jenazah, dr. Sumy Hastry Purwanti dapat mendeteksi waktu kematian dari jenazah yang diidentifikasi tersebut. 

"Itu kan penting sekali buat penyidik, setelah itu kita buktikan dibuka diperiksa dalam (otopsi)," sambungnya.

Dr Sumy Hastry bermimpi didatangi korban memberikan petunjuk ungkap pelaku


dr Sumy Hastry Purwanti. (kolase tvOnenews.com)

Dr Sumy Hastry lalu menceritakan salah satu kisah mistis yang dialaminya saat mengidentifikasi jenazah seorang perempuan pasca melahirkan. 

Berdasarkan hasil otopsi, ditemukan bahwa ada tanda infeksi yang menunjukkan adanya upaya untuk menggugurkan anak. 

"Abis melahirkan meninggal, saya temukan memang dia ada tanda-tanda infeksi (ada usaha untuk menggugurkan), siapa yang menghamili anak ini?," kata dr. Sumy Hastry.

Di balik penuh pertanyaan tentang misteri kematian yang masih di bawah umur tersebut. Setelah dilakukan pemeriksaan, diduga bapak asuh dari sang gadis itu adalah pelakunya.

"Malamnya saya dimimpikan dia gendong anak, ternyata dia punya anak, anakya itu dikubur di bawah pot," sambungnya.

Di mana berdasarkan penuturan, penyandang gelar DR Forensik Polwan pertama di Asia ini mengaku sebelum dirinya bermimpi, belum ada pengakuan dari pelaku usai menghamili anaknya yang di bawah umur. 

"Ternyata dikubur di pot itu, dan saya bilang penyidiknya. Dan betul ada mayat bayi dikubur pot dalam rumah," pungkasnya. 

Kemudian, tim Dokkes langsung melakukan pemeriksaan DNA dengan hasil menunjukkan bahwa bayi dari gadis (16 tahun) di bawah umur tersebut adalah anak dari bapak asuhnya.

"Dengan bukti otentik ini langsung polisi menjerat bapak asuhnya, walaupun dari awal dari petunjuk saya udah yakin bahwa pelakunya adalah bapak asuhnya," bebernya. 

Merespons hal itu, Denny Darko menyimpulkan bahwa dr. Sumy Hastry dapat petunjuk dari mimpi tersebut untuk mengungkap kematian sang gadis 16 tahun. 

"Mimpi sama anak yang 16 tahun itu menampakkan diri di sini menangis (ruang forensik). Karena kan kita tidak yakin bapak itu melakukan, tidak ada bukti dan tidak ada saksi," tutupnya. (ind)

Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com dengan mengunjungi Google News

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Tidak Baca Surat Al Fatihah saat Shalat, Apakah Boleh? Buya Yahya Tegaskan Hukumnya Jadi...

Tidak Baca Surat Al Fatihah saat Shalat, Apakah Boleh? Buya Yahya Tegaskan Hukumnya Jadi...

Buya Yahya menyampaikan kalau shalat sudah menjadi kewajiban yang dilakukan setiap hari. Umum dalam praktiknya biasa membaca surat Al Fatihah, simak penjelasan
Kejati Sumsel Bongkar Kasus Mafia Tanah, Serahkan Aset Rp27,8 Miliar ke Pemprov Sumsel

Kejati Sumsel Bongkar Kasus Mafia Tanah, Serahkan Aset Rp27,8 Miliar ke Pemprov Sumsel

Kejaksaan Tinggi Sumsel, menyerahkan dua aset senilai Rp27,8 miliar ke Pemprov Sumsel, berupa Asrama Mahasiswa Mesuji di Yogyakarta senilai Rp10,628 miliar dan sedangkan tanah seluas 2.800 meter persegi di Jalan Mayor Ruslan, Kota Palembang, senilai Rp17,2 miliar.
Harga Emas Antam, Galeri 24 dan UBS di Pegadaian Selasa 26 November 2024

Harga Emas Antam, Galeri 24 dan UBS di Pegadaian Selasa 26 November 2024

Berikut rincian harga emas di pegadaian hari ini: Harga emas Antam...
Kecelakan di Depan Halte Slipi, Satu Orang Tewas

Kecelakan di Depan Halte Slipi, Satu Orang Tewas

Kecelakaan beruntun terjadi di dekat Halte Slipi, Jakarta Barat, pada Selasa (26/11/2024). 
KPU RI Gelar Election Visit Program 2024 di Jawa Timur, Soroti Isu Partisipasi Perempuan dan TPS Unik

KPU RI Gelar Election Visit Program 2024 di Jawa Timur, Soroti Isu Partisipasi Perempuan dan TPS Unik

KPU RI menunjuk Jawa Timur sebagai tuan rumah Election Visit Program (EVP) 2024.
Bukan karena Sundulannya, Jay Idzes Dapat Sanjungan Selangit dari Media Italia usai Venezia Kandas di Liga Italia

Bukan karena Sundulannya, Jay Idzes Dapat Sanjungan Selangit dari Media Italia usai Venezia Kandas di Liga Italia

Jay Idzes mendapatkan sanjungan dari media Italia usai Venezia ditaklukkan Lecce dalam laga lanjutan Liga Italia 2024-2025, Selasa (26/11/2024) dini hari WIB.
Trending
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

Keponakan Megawati, Alwin Jabarti Kiemas Jadi Tersangka Judi Online Komdigi, Begini Respons Tegas PDIP

PDIP buka suara berita soal keponakan Megawati Soekarnoputri, yakni Alwin Jabarti Kiemas yang ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online. Begini katanya..
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Bertahun-tahun pakai Doa Iftitah dengan Inni Wajjahtu saat Shalat, Apakah Benar? Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Kalau Nabi Muhammad SAW...

Bertahun-tahun pakai Doa Iftitah dengan Inni Wajjahtu saat Shalat, Apakah Benar? Ustaz Adi Hidayat Tegaskan Kalau Nabi Muhammad SAW...

Dalam penjelasannya, Ustaz Adi Hidayat Sebut itu hukumnya ini. Doa iftitah juga mempunyai keutamaan dahsyat jika diamalkan dalam shalat. Simak penjelasannya....
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Kejujuran Sarwendah soal Betrand Peto, Akui kini Onyo Sudah Mulai Berani Bicara soal Cinta: Dia Bilang ke Aku Kalau…

Baru-baru ini, Sarwendah ungkap kejujuran soal Betrand Peto yang kini makin leluasa bicara cinta. Bagaimana cara Onyo mengungkap perasaan cintanya? Baca di sini
Selengkapnya
Viral