Jakarta, tvOnenews.com - Di tengah panasnya penolakan konser Coldplay di Indonesia oleh MUI dan PA 212, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno justru usahakan konser dua hari.
Penjualan tiket Coldpay yang berlangsung selama dua hari berhadil ludes dibeli oleh penggemar. Bahkan tiket konser Coldplay habis dalam waktu kurang dari 30 menit.
Banyaknya fans yang belum memiliki tiket membuat Menparekraf Sandiaga Uno sedang mengupayakan agar konser digelar dua hari.
"Dari seluruh Indonesia baru satu venue yang disertifikasi. Mereka sangat menaruh perhatian lebih soal keberlanjutan lingkungan," ujar Sandiaga saat ditemui awak media beberapa waktu lalu.
"Dan GBK sudah menetapkan CHSE secara keseluruhan, yaitu kebersihan, kesehatan, keselamatan dan keberlanjutan lingkungan," sambungnya.
Melihat tingginya antusias penggemar Indonesia yang ingin menonton Coldplay membuatnya ingin membuat band Inggris itu ngonser dua hari.
"Dapat kabar dari promotor dan dikonfirmasi oleh tim Coldplay, mereka sangat terkejut 1,5 juta pengunjung ke website coldplayinjakarta. Mungkin salah satu yang terbanyak dalam sejarah," jelas Menparekraf..
"Padahal sehari hanya 50-70 ribu tiket. Melihat itu Coldplay konser sampai satu bulan bisa ada yang nonton. Sehari berasa kurang, maka saya ingin berupaya mengajak Coldplay nambah satu hari lagi," lanjtnya.
Menurutnya, jika nanti Coldplay menggelar konser selama dua hari, maka ada potensi devisa di sektor pariwisata.
"Lihat 2017 saat konser di Singapura, banyak sekali orang Indonesia. Menurut saya dari pada hamburkan devisa ke luar, kita tarik 20 persen wisman nonton konser terbesar ini," ucap Sandiaga.
Menanggapi tentang penipuan di Coldplay, ia memberikan imbauan kepada fans agar waspada.
"Sudah berkoordinasi dengan aparat penegak hukum dan kepolisian untuk tindak tegas. Masyarakat hati-hati beli tiket, lebih baik dari sumber valid dan bukan abal-abal," tegasnya.
Load more