"Intinya disekap, disiksa sempet ada yang dijual juga 4 orang, tanpa alat komunikasi buat ancem kita-kita. Benar-benar disiksa gitu sampai ada darah-darah luka robek segala macam, di pukul pake besi, bambu, merek posisinya diborgol dan dipukuli saat diborgol gitu," ujarnya.
Diketahui pihak Bareskrim sudah berhasil membebaskan 20 WNI yang menjadi korban penipuan kerja di Myanmar, dimana saat ini mereka sudah bisa bebas dan dua tersangka sudah berhasil ditangkap oleh pihak kepolisian. (akg)
Load more