tvOnenews.com - H. Mohammad Jusuf Hamka merupakan seorang pengusaha muslim yang namanya sudah sangat terkenal di Indonesia.
Sosok Jusuf Hamka yang juga dikenal dengan sebuah Babah Alun ini termasuk tokoh mualaf yang berpengaruh di Tanah Air.
Perjalanan Jusuf Hamka dalam memeluk agama Islam terbilang cukup menarik.
Saat Jusuf Hamka berusia 23 tahun, ia tak sengaja melihat orang yang memutuskan untuk menjadi mualaf di Masjid Agung Al Azhar.
Dengan keyakinan yang teguh, Jusuf Hamka mendatangai pengurus Masjid Agung Al Azhar untuk menjadi mualaf.
Kemudian dirinya diarahkan kepada Buya Hamka untuk membaca dua kalimat syahadat dan menjadi seorang mualaf hingga saat ini.
Seperti dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube DAD Motivasi, berikut uraian tentang kunci sukses Jusuf Hamka.
Jusuf Hamka mengisahkan pengalamannya dalam melaksanakan kewajiban CSR atau Corporate Social Resposibility.
"Pertama kali jadi CEO di Citra Marga tahun 2012, saya melakukan buka puasa setiap tahun untuk 1000 porsi per hari setiap bulan Ramadhan," ungkap Jusuf Hamka.
"Saya kasih gratis dan animonya luar biasa," lanjutnya.
Dari situ Jusuf Hamka berpikir bahwa dirinya perlu melakukan sedekah secara langsung yang bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat tanpa takut berkurang nilainya.
"Saya bilang, saya enggak mau lagi CSR saya diberikan kepada aparat pemerintah kota atau pemerintah provinsi atau pemerintah desa," ujar Jusuf Hamka.
"Warga banyak yang bilang mengadukan kepada saya, bahwa sembako setiap tahun yang kita kirimkan, satu paket sembako yang isinya 10 item sampai di tangan mereka maksimal 2 item, minimal 1 item," lanjutnya.
Sejak saat itu Jusuf Hamka memilih untuk langsung memberikan sesuatu yang bermanfaat untuk masyarakat sebagai sedekah.
"Jadi bocor di jalan, ya akhirnya semua CSR dihentikan untuk yang begituan, tetapi gunakanlah untuk bangun sesuatu di kolong jalan tol,"
Salah satu program sedekah Jusuf Hamka adalah memberikan nasi kuning kepada orang-orang yang membutuhkan makan.
"Nasi kuning ini adalah bagian dari sedekah saya, saya panggil staf saya kasih 10 juta, saya bilang saya mau kasih makan orang setiap hari," kata Jusuf Hamka.
Menurutnya, sedekah perlu ia lakukan setiap hari karena Allah SWT sudah memberikannya rezeki setiap hari juga.
"Kenapa setiap hari, karena setiap hari tuhan kasih saya rezeki, tuhan kasih saya oksigen, tuhan kasih tenaga buat gerakkan tangan saya," ujar Jusuf Hamka.
Itu sebabnya ia ingin bersedekah setiap hari.
"Alhamdulillah uang 10 juta sampai hari ini uang itu enggak habis, dari 6 Februari 2018, sampai sekarang," ungkapnya.
Justru uang Jusuf Hamka malah semakin bertambah dan ini menjadi bukti bahwa sedekah adalah kunci pembuka pintu rezeki di dalam ajaran Islam.
"Bahkan uangnya surplus sampai saya bilang kapan saya sedekahnya," ujar Jusuf Hamka.
Dan ini menjadi pelajaran, khususnya bagi umat Islam agar tak perlu takut uang habis jika ingin bersedekah karena justru membuka pintu rezeki.
(far)
Dapatkan berita menarik lainnya dari tvOnenews.com di Google News, Klik di Sini
Load more