Ia merasa tidak dapat untuk menjelaskan maksudnya kepada masyarakat. Sebab hingga kini ia masih menjadi pembicaraan publik dan selalu disalahkan.
“Yaa kita kan mau menjelaskan seperti itu takutnya nggak nyampe ya, untuk aku pun ‘aduh kok kayaknya aku buang-buang energy ya untuk menjelaskan ke berapa juta orang’ padahal yang aku hadapi sekarang cuma satu orang lho, suami saya saja untuk kedepannya bersama keluarga,” jelasnya.
“Selalu dianggap salah adalah orang ketiga ‘Hello, pernahkah si ini bisa ke sini, pernah nggak introspeksi diri sampai ke sini’ itu sebetulnya, fearnya. Aku heran lho, sampai detik ini, seolah-olah aku orang pertama di dunia ini yang menjalani seperti itu,” sambungnya.
Kisah Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo selalu diungkit oleh masyarakat, bahkan hingga Mayang disebut sebagai pelakor senior. Namun, ia tak menghiraukannya.
“Iya sampai dibilang senior (pelakor) ya,” ujar Maia Estianty.
“Senior ya apalah aku nggak bisa bangga, pada intinya aku memilih untuk tidak menjawab,” jawab Mayangsari.
Mayangsari dinilai sebagai perusak rumah tangga suaminya, Bambang Trihatmodjo dengan istrinya yang terdahulu, Halimah. Tuduhan kepada penyanyi lagu ‘Tiada Lagi’ ini semakin santer terdengar, terlebih Bambang Trihatmodjo merupakan putra ketiga mantan Presiden RI Soeharto. (kmr)
Load more