Di samping itu, Bianca menyampaikan curahan hatinya yang merasa khawatir jika terjadi sesuatu hal terhadap suaminya yang bekerja sebagai pilot Garuda Indonesia.
“Kalau dari resiko pekerjaan kamu membawa pesawat ya, gak semua orang bisa. Aku sih pasrah ya karena kecelakaan itu kan bisa terjadi di mana saja. Di jalan even itu di rumah juga bisa,” kata Bianca. “Pasrah sama Allah, apa pun yang terjadi tapi aku selalu ingat kata-kata kamu.”
Bianca lalu mengenang kembali perkataan Rizka Leihitu.
“Bia kalau aku pergi kerja anggap itu pertemuan kita yang terakhir. Jadi kalau ada apa-apa sama aku, kamu harus ikhlas,” ujarnya menirukan perkataan Rizka Leihitu.
Selama ini istri pilot Garuda itu mengaku tidak pernah memikirkan hal negatif.
“Jadi yaudah aku pun ikhlas tapi aku sendiri gak pernah mikir yang enggak-enggak. Kalau misalkan ngelepas kamu pergi jemput ya walaupun anak nangis. Tapi akunya sendiri gak pernah mikir ‘aduh takut ini’ malah takut ngerusak hari aku,” jelasnya.
Lingkungan pekerjaan seorang pilot dinilai banyak dikelilingi wanita, lalu adakah ketakutan Bianca sebagai seorang istri pilot Garuda Indonesia?
Load more