Sekte Aghori ini sebenarnya menyerap ajaran Hindu yang memuja Dewa Siwa, sosok dewa perusak alam semesta.
Walau menyerap ajaran Hindu, Sekte Aghori tidak diakui oleh penganut agama Hindu lainnya.
Salah satu alasan Sekte Aghori tidak dianggap dalam Hindu adalah kepercayaan mereka bahwa keimanan bisa lebih kuat jika memakan jenazah orang lain.
Dengan makan jenazah manusia, Sekte Aghori percaya bahwa mereka bisa lebih dekat dengan tuhan, sebagai cara merangkul kematian dan membantu menjadi jelmaan Dewa Siwa.
Kondisi jenazah yang masih segar, busuk ataupun sudah dikremasi tetap Sekte Aghori makan.
Bagian tubuh yang tak dimakan oleh penganut Sekte Aghori biasanya akan dijadikan pernak-pernik, misalnya bagian tengkorak dijadikan mangkuk atau wadah.
Alasan terbesar penganut Sekte Aghori menyukai tinggal di pinggiran Sungai Gangga adalah karena tempat tersebut biasanya tersedia banyak jenazah yang dihanyutkan atau abu kremasi di sekitarnya.
Load more