Lucky Hakim mengatakan kalau rata-rata anak di Indramayu berhenti sekolah di usia yang sangat muda dan banyak yang putus sekolah di bangku SMA dan SMP.
Selain itu Lucky Hakim juga membeberkan sebuah fakta yang menunjukan kalau banyak orang tua di Indramayu yang memilih untuk menikahkan putrinya di usia yang masih sangat muda.
"Terus banyaknya di Indramayu itu kirim tenaga kerja untuk di luar negeri TKI gitu, banyak TKW, TKI dan itu menjadi salah satu tren," terangnya.
"Pokoknya kalau punya anak perempuan umurnya sudah 13 tahun 14 tahun mereka banyak yang sengaja menikah dengan cepat supaya terbebas dari apa tanggung jawab orang tua karena begitu nikah kan tanggung jawabnya suami," sambungnya.
Hal itulah yang membuat tingginya angka perceraian yang terjadi di Kabupaten Indramayu menurut Lucky Hakim.
"Banyak yang pernikahan usia dini itu memang mereka pacaran dan sengaja melakukan hubungan seks di luar nikah supaya hamil, ketika hamil maka Departemen Agama harus memberikan dispensasi untuk dinikahkan," ungkap Lucky Hakim.
Load more