LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi social engineering atau rekayasa sosial
Sumber :
  • (ANTARA/HO-Kaspersky)

Hindari Penipuan Online, Kenali Lima Modusnya

Rekayasa sosial atau penipuan online masih menjadi metode yang digunakan untuk mengecoh korban, terbaru dengan membajak percakapan

Sabtu, 19 Agustus 2023 - 12:09 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Tingginya aktivitas di ruang digital, semakin besar pula bahaya yang mengancam pengguna internet, misalnya penipuan online.

Social engineering (rekayasa sosial) masih menjadi metode yang kerap digunakan untuk mengecoh korban, baik dari cara klasik seperti mengaku perwakilan dari sebuah perusahaan maupun cara terbaru misalnya membajak percakapan.

Kaspersky, dalam siaran pers yang dikutip Sabtu (19/8/2023) menilai, ada lima modus rekayasa sosial  atau penipuan online yang kerap ditemui di dunia maya yang harus diwaspadai masyarakat.

1. Konfirmasi sederhana
Sebuah kasus peretasan yang menimpa layanan transportasi online di luar negeri bermula dari pesan spam berisi konfirmasi sederhana. Pada kasus itu, peretas yang mengaku sebagai staf dukungan teknis mengirim pesan permintaan autentikasi kepada kontraktor.

Dengan cara itu, peretas yang berusia 18 tahun mendapatkan autentikasi login dikombinasikan dengan sejumlah informasi login yang didapatkan dari situs gelap. Peretas mengantongi sejumlah informasi sensitif dari pembobolan itu.

2. Email dari CEO
Cara klasik lainnya, peretas mengaku sebagai CEO, manajer atau mitra bisnis dan mengirim pesan penting supaya korban segera mengirimkan sejumlah uang ke rekening yang sudah ditentukan.

Jika penjahat siber tertarik untuk membobol perusahaan, dia bisa saja mengirimkan lampiran yang sebenarnya berisi malware berbahaya.

3. Mengaku staf teknis
Cara klasik rekayasa sosial yang masih sering dijumpai adalah panggilan telepon dari seseorang yang mengaku sebagai staf teknis perusahaan. Pelaku menghubungi korban saat akhir pekan dan meminta korban segera datang ke kantor karena mendapati ada aktivitas aneh dari komputer.

Pada modus rekayasa sosial itu, korban mungkin enggan datang ke kantor karena sedang libur. Oleh karena itu, peretas akan menawarkan dukungan teknis palsu untuk menyelesaikan masalah dengan meminta data-data untuk masuk ke sistem perusahaan.

4. Mengaku dari pihak berwajib
Kaspersky menemukan rekayasa sosial itu pada 2022, yaitu peretas membuat permintaan data resmi dengan mengaku sebagai pihak berwajib di Amerika Serikat. Dengan cara itu, peretas bisa mendapatkan data yang terpercaya dan menggunakannya untuk serangan lebih lanjut.

5. Pembajakan percakapan
Salah satu serangan email, yaitu kompromi email bisnis (BEC), melibatkan orang-orang yang berpengalaman di perusahaan untuk meyakinkan korban mengikuti apa yang diinginkan penjahat siber. Cara itu juga dikenal sebagai pembajakan percakapan, penyerang menyamar sebagai karyawan dan masuk ke dalam korespondensi bisnis untuk mendapatkan rasa percaya dari karyawan lain. (ant/mii)

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Astra Agro Tanam Jagung di Lahan Sawit untuk Dukung Swasembada Pangan

Astra Agro Tanam Jagung di Lahan Sawit untuk Dukung Swasembada Pangan

PT Astra Agro Lestari laksanakan program penanaman jagung secara serentak di lahan kebun anak perusahaan untuk mendukung swasembada pangan nasional di 2025.
Harga Emas Antam, Galeri 24 dan UBS di Pegadaian Rabu 22 Januari 2025

Harga Emas Antam, Galeri 24 dan UBS di Pegadaian Rabu 22 Januari 2025

Berikut rincian harga emas di Pegadaian pada Rabu (22/1/2025)
IHSG Menguat, Mengikuti Penguatan Bursa Kawasan dan Global

IHSG Menguat, Mengikuti Penguatan Bursa Kawasan dan Global

IHSG Bursa Efek Indonesia pada Rabu pagi (22/1) bergerak menguat, mengikuti tren positif mayoritas bursa saham kawasan Asia dan global.
Tangan Kanan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Akui Labrak Marc Klok, Diktator ya Diktator

Tangan Kanan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia Akui Labrak Marc Klok, Diktator ya Diktator

Marc Klok sempat menyebut Shin Tae-yong sebagai diktator ketika diwawancarai oleh media Belanda.
Tak Kuat Lagi, Asisten Shin Tae-yong Akhirnya Ungkap Fakta Sebenarnya di Ruang Ganti Timnas Indonesia

Tak Kuat Lagi, Asisten Shin Tae-yong Akhirnya Ungkap Fakta Sebenarnya di Ruang Ganti Timnas Indonesia

Salah satu asisten Shin Tae-yong di Timnas Indonesia akhirnya mengungkap fakta sebenarnya di ruang ganti usai sang pelatih dipecat PSSI pada 6 Januari lalu.
Warga Bumiaji Kota Batu Tangkap Maling Jeruk dan Bakar Motor Milik Pelaku

Warga Bumiaji Kota Batu Tangkap Maling Jeruk dan Bakar Motor Milik Pelaku

Kejadian nahas dialami pria bernama Bagus Hari Bowo (36) warga Karangploso, Malang. Ia menjadi sasak hidup warga yang geram terhadap aksinya mencuri jeruk.
Trending
Marselino Ferdinan Memukau di Inggris, Bintang Timnas Indonesia Cetak 2 Gol dan Bantu Oxford United Menang Telak

Marselino Ferdinan Memukau di Inggris, Bintang Timnas Indonesia Cetak 2 Gol dan Bantu Oxford United Menang Telak

Bintang Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan tampil memukau di Liga Inggris dengan dua gol saat membantu Oxford United menang telak kontra Banbury United F.C.
Jay Idzes Kembali Catat Sejarah Membanggakan di Serie A, Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Bisa...

Jay Idzes Kembali Catat Sejarah Membanggakan di Serie A, Jadi Pemain Timnas Indonesia Pertama yang Bisa...

Jay Idzes kembali mencatatkan sejarah membanggakan di Serie A dengan menjadi pemain Timnas Indonesia pertama yang raih hal ini. Apa itu? Simak selengkapnya.
Beda Nasib di Oxford United: Ole Romeny Jadi Pemanis Bangku Cadangan, Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol

Beda Nasib di Oxford United: Ole Romeny Jadi Pemanis Bangku Cadangan, Marselino Ferdinan Cetak Dua Gol

Oxford United kembali unjuk gigi dalam ajang Championship melawan Luton pada Rabu (22/1/2025) dini hari WIB. 
Top 3 Sport: Ko Hee-jin Dapat Kritikan, Megawati Hangestri Ingin Peran Lain, Curhatan Mega Soal Kehidupan di Korea

Top 3 Sport: Ko Hee-jin Dapat Kritikan, Megawati Hangestri Ingin Peran Lain, Curhatan Mega Soal Kehidupan di Korea

Rangkuman artikel terpopuler dari tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (21/1/2025). Berita seputar kiprah Megawati Hangestri di Red Sparks paling banyak dibaca.
Media Malaysia Sampai Terheran-heran Lihat Timnas Indonesia, Bisa-bisanya Skuad Garuda Mampu Cetak Rekor ini...

Media Malaysia Sampai Terheran-heran Lihat Timnas Indonesia, Bisa-bisanya Skuad Garuda Mampu Cetak Rekor ini...

Media Malaysia terheran-heran saat melihat performa Timnas Indonesia di babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026, sampai bilang bisa-bisanya skuad Garuda...
Sempat Ditolak Shin Tae-yong, 3 Bintang Ini Berpotensi Dinaturalisasi dan Perkuat Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert?

Sempat Ditolak Shin Tae-yong, 3 Bintang Ini Berpotensi Dinaturalisasi dan Perkuat Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert?

Setelah sempat ditolak oleh Shin Tae-yong, kini tiga pemain asing berikut berpotensi besar dinaturalisasi dan perkuat Timnas Indonesia era Patrick Kluivert.
Tak Malu-malu Lagi, Ruben Onsu Berani Umbar Hubungannya dengan Desy Ratnasari: Dengan Dia Aku Bisa...

Tak Malu-malu Lagi, Ruben Onsu Berani Umbar Hubungannya dengan Desy Ratnasari: Dengan Dia Aku Bisa...

Pasca resmi cerai dengan Sarwendah, Ruben Onsu semakin menunjukkan kedekatan dan keakrabannya dengan aktris cantik senior Desy Ratnasari, bahkan berani sebut.
Selengkapnya
Viral