Jakarta, tvOnenews.com – Tidur menjadi salah satu aktivitas yang penting bagi tubuh. Sayangnya, aktivitas ini tidak jarang juga dikesampingkan karena berbagai alasan.
Beberapa orang melakukan begadang sehingga memotong waktu tidur malamnyanya karena merasa harus menyelesaikan pekerjaan atau tugas. Hal-hal seperti ini terdengar wajar karena kerap dilakukan banyak orang.
Namun bagaimanakah tidur yang benar menurut Rasulullah SAW? Dr. Zaidul Akbar mengungkapkan bahwa sebagai seorang Islam sebaiknya panduan tidur yang digunakan adalah tidur ala Rasulullah.
“Nabi SAW itu tidurnya sebagian besar, saya katakan sebagian besar, kalau tidak ada urusan nabi itu habis isya tidur. Itu cara yang paling baik atau cara yang paling luar biasa untuk memperbaiki atau mengaktifkan penyembuhan dalam diri kita, benerin tidur,” ungkap dr. Zaidul Akbar.
Ketika seseorang tidur, ada beragam manfaat yang didapatkan. Menurut dr. Zaidul Akbar, tidur tidak hanya memberikan ketenangan bagi tubuh, namun juga jadi salah satu momen untuk memperbaiki otot.
“Otot kita itu diperbaiki dengan tidur. Kemudian kekuatan kita, adaptasi kita itu dikuatkan lagi ketika kita tidur. Yang luar biasa lagi muncul growth hormone atau hormon pertumbuhan yang muncul saat orang itu tidur,” ungkap dr. Zaidul Akbar.
Hormon pertumbuhan ini disebutkan bermanfaat untuk memakan sel-sel yang rusak, salah satunya sel kanker. Selain itu ketika tidur sel-sel otak juga akan dibersihkan atau brain clearence dan sel imun akan semakin dikuatkan pada momen tidur.
Load more