Jakarta - Dewasa ini, alat musik tiup semakin populer dan mulai banyak digemari. Bahkan tak sedikit orang awam yang ingin mempelajari alat musik tiup ini.
Selain itu, untuk getaran udara yang dihasilkan oleh alat musik tiup dapat dilakukan dengan dua cara. Pertama, dengan getaran udara yang terjadi dalam instrumen musik. Kedua, bergetar tapi tidak terkandung dalam instrumen itu sendiri, layaknya akordeon atau harmonika.
Pada abad ke-17 dan ke-18 saat kemunculan orkestra, alat musik dibedakan atas bahan pembuatannya, yaitu alat musik tiup dari kayu dan alat musik tiup dari kuningan. Nah, bagi kamu yang penasaran mengenai alat musik tiup ini, yuk simak ulasan berikut yang dilansir dari Viva.
1. Suling
Alat musik tiup selanjutnya adalah seruling atau suling. Alat musik ini cukup mudah dimainkan walaupun untuk pemula. Seruling terbuat dari bahan dasar bambu.
Alat musik tiup ini memiliki enam lubang sampai tujuh lubang. Menariknya, umur dan tingkat kekerasan bambu akan sangat mempengaruhi kualitas suara yang dihasilkan. Oleh sebab itu, bila kamu ingin membeli alat musik ini, jangan ragu untuk menanyakan umur dan kekerasan bentuk bambunya.
2. Saxophone
Alat musik tiup ini cukup populer dalam acara-acara resmi. Nama saxophone atau saksofon didapat dari nama penemu alat musik ini, yaitu Adolphe Sax.
Saxophone terbuat dari logam dan dapat menghasilkan suara yang keras nan merdu. Dengan bentuk yang besar, alat musik tiup ini mempunyai jangkauan suara yang lebih besar pula. Sekarang ini telah banyak yang memainkan saksofon untuk mengiringi lagu modern atau pun bermain solo.
3. Harmonika
Bagi kamu yang baru mulai mempelajari alat musik tiup, tentu menginginkan alat musik yang mudah untuk dimainkan. Oleh karena itu, kamu dapat mencoba bermain harmonika.
Harmonika merupakan salah satu jenis alat musik dari barat yang telah ditemukan sejak abad ke-18. Instrumen alat musik tiup ini terbilang sederhana karena memiliki bentuk pelat logam getar yang disusun secara horizontal. Alat musik ini juga bisa dibawa ke mana-mana untuk memudahkan kamu dalam berlatih.
4. Terompet
Alat musik tiup yang satu ini berasal dari barat dan cukup populer. Terompet menghasilkan suara yang sangatlah keras bila dibandingkan dengan alat musik lainnya.
Alat musik tiup ini terbilang sederhana dan mudah dipelajari karena hanya memiliki tiga buah tombol. Bila ingin menentukan nada, kamu hanya perlu mengatur udara yang lewat.
Kendati begitu, yang harus dipelajari dan dipahami dari alat musik ini adalah konsistensi peniupan. Jadi, bila kamu berminat untuk menjadi pemain alat musik ini, kamu harus berlatih napas panjang.
5. Klarinet
Pernahkah Anda mendengar jenis alat musik tiup yang satu ini? Klarinet memiliki bentuk yang mirip dengan oboe. Klarinet sebagai alat musik tiup yang cukup populer memiliki beberapa ukuran yang berbeda dan untuk klarinet B-flat hanya berukuran sekitar 60 cm.
Dua hingga empat klarinet dalam sebuah orkestra akan memainkan melodi dan harmoni. Mereka juga memiliki suara mirip dan gelap pada nada bawahnya. Sedangkan untuk bagian atasnya, cerah dan bergema.
6. Bassoon atau Fagot
Alat musik tiup selanjutnya dinamakan sebagai bassoon atau fagot dan terbuat dari kayu. Alat musik ini terbagi atas pipa panjang dengan bentuk ‘U’ dan logam yang berbentuk ‘S’ dengan lidah ganda.
Alat musik bassoon ini memiliki corong kerucut dan panjang sekitar 2.5 m. Alat musik ini dipakai untuk menghasilkan nada rendah. Bassoon juga tidak bisa beroperasi lebih dari satu oktaf tanpa mengorbankan kualitas suaranya.
7. English Horn
Terlepas dari bahasa alat musik ini, tetapi sebenarnya alat musik english horn lebih berat dari oboe dan juga menyimpan pembuluh ganda. Pada ujung bagian bawah terdapat bagian yang terbuka sebagai bentuk lonceng bundar yang akan memberikan suara lebih hangat dan penuh.
Pada bagian bawah memiliki ukuran lebih panjang dan lebar serta terdapat lubang terbuka yang memberinya suara lebih hangat. Karena memiliki ukuran besar, alat musik English Horn juga memiliki tangga nada yang rendah daripada alat musik oboe. Selain itu, oboe juga akan menambah English Horn bila diperlukan.
8. Oboe
Oboe merupakan alat musik tiup berwarna hitam yang panjangnya mencapai 60 cm dengan kunci logam untuk menutupinya. Corong alat musik itu ini memakai buluh ganda yang bergetar saat ditiup.
Getaran inilah yang membuat suaranya bergerak dan menciptakan suara. Dalam sebuah orkestra biasanya hanya terdapat 2 sampai 4 oboe yang bisa menghasilkan berbagai nada. Mulai dari suara tinggi, hangat, dan lembut yang menyebabkan suara alat musik tiup ini sangat berkesan.
9. Trombon
Suara yang dihasilkan oleh alat musik tiup berbahan logam ini sangat menggetarkan bibir. Kata trombone berasal dari bahasa Italia yaitu tromba (terompet) dan one (akhiran yang besar). Sehingga secara bahasa alat musik ini dinamakan sebagai alat musik besar. Hal ini karena secara ukuran, alat musik ini memiliki ukuran yang lebih besar dari terompet. Para pemain alat musik ini dinamakan sebagai trombonis.
10. Piccolo
Dalam bahasa Italia, piccolo adalah seruling dengan versi yang lebih pendek dan juga berbahan dasar logam. Alat musik tiup ini memiliki ukuran setengah lebih pendek dari suling standar. Piccolo juga memainkan nada tertinggi dari seluruh alat musik tiup kayu. Pada sebuah orkestra, salah satu pemain akan memainkan piccolo bila instrumen ini diperlukan. Suara pipa tinggi dari piccolo akan terdengar pada korps drum tradisional dan marching band.
Dari sekian banyak alat musik tiup tersebut, manakah yang membuat kamu tertarik untuk mempelajarinya? (adh)
Load more