tvOnenews.com - Seorang pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea menjadi salah satu pengacara sukses yang ada di Indonesia.
Bukan hanya bekerja di bidang hukum saja, Hotman Paris kini telah memiliki banyak bisnis di Indonesia.
Seiring dengan popularitasnya, kini ia memiliki banyak harta dan dikelilingi wanita. Namun siapa sangka, Hotman Paris yang sudah memiliki kenikmatan dunia itu justru curhat dengan Aa Gym.
Dalam salah satu dialog bersama Aa Gym, Hotman Paris mengungkapkan bahwa dirinya ingin hidup sederhana dan mulai memikirkan masa tuanya.
Ia mulai merasakannya saat pandemi Covid-19 melanda, Hotman menyadari bahwa harta yang ia miliki saat ini tidak ada artinya.
Dilansir dari video pada kanal YouTube Aagym Official, sang pengacara ini curhat bahwa dirinya ingin hidup sederhana dimasa tuanya nanti.
Seperti yang kita ketahui, Hotman Paris dikenal dengan gaya hidupnya yang mewah dengan kendaraannya yaitu sebuah mobil bermerek Lamborghini.
Di masa pandemi, ia mengatakan mobil tersebut justru lebih jarang keluar dari garasi malah dirinya lebih sering menggunakan sepeda untuk berkeliling kompleks rumahnya.
Kemudian, Aa Gym sempat bertanya padanya apa rasanya menjadi orang kaya dan populer, sementara banyak orang yang menginginkan berada di posisinya.
Hotman mengaku dirinya bukan ingin menunjukkan kesombongan, melainkan ingin menunjukkan bahwa dirinya telah sukses dalam berkarir.
“Sebenarnya sih bukan kesombongan. Sebenarnya sih hanya sifat manusia menunjukkan ke publik ‘ini saya berhasil loh’,” ungkap Hotman Paris Hutapea dalam video di Kanal YouTube Aagym Official.
Hotman Paris curhat dengan Aa Gym tentang harta dunia. (Kolase tvOnenews)
Pria berusia 64 tahun itu mengungkapkan rasanya mengendarai mobil mewah terdapat rasa percaya diri dan perasaan bangga ketika kita sudah sukses dan mencapai keinginan.
Namun dibalik keinginan duniawi yang dirasakan Hotman Paris, Aa Gym memberikan sindiran.
“Apalagi keinginan di dunia? Kan kalau keinginan dunia mah katanya seperti minum air laut. Makin diminum makin haus. Masih ada keinginan lagi nggak?” tanya Aa Gym.
Hotman paris menyadari dengan adanya corona ia sesekali ingin mencari waktu untuk kebahagiaan atas apa yang telah dikerjakan.
Tak hanya itu, ia juga memikirkan perlu untuk pensiun saat hari tua. Karena apapun yang telah dimiliki saat di dunia akan berakhir juga dengan sendirinya.
Aa Gym pun menjawab curhatan pebisnis itu bahwa dunia ini hanya tempat untuk mampir saja, tentunya apa yang kita inginkan dan yang kita perlukan sangat berbeda.
“Kalau ingin itu unlimited. Terus aja ingin terus, dan kita akan lumayan tuh rada letih. Yang paling enak itu adalah kita hidup sesuai keperluan. Karena perlu itu ada batasnya,” terang Aa Gym.
Pengacara kondang itu juga mengungkapkan bahwa dirinya ingin hidup tidak mengejar matgeri, tetapi sejauh ini masih kerap tergoda.
Ia pun menanyakan solusi kepada Aa Gym untuk dapat meredam keinginannya tersebut.
Aa Gym juga bercerita apa yang sempat ia alami saat berada di puncak karirnya pada tahun 2007 silam.
“Wah rumah banyak. Kekayaan melimpah ruah, perusahaan sangat banyak. Abang mungkin suka liat saat Aa Gym jadi selebritis dulu,” ungkap Aa Gym.
Aa Gym pun mengaku saat itu orang lain menganggap dirinya sebagai orang yang sukses, bahkan ia kerap mendapat penghargaan.
Namun dari semua kebahagiaan itu, batinnya merasa amat letih.
“Saya merasa apa ini rasanya. Kekayaan, rumah, segala ada tuh. Kok nggak pernah bisa membuat hati saya bahagia,” ujarnya.
Kemudian saat masa titik balik, Aa Gym bertemu seorang guru dan disaat itulah ia dihina, dicaci maki, dan membuat tersadar bahwa dunia hanya sementara.
Pendakwah itu mengatakan terdapat dua jalan untuk mencapai kebahagiaan, apabila diberi kesenangan tidak membuat bahagia maka diberi dengan ujian.
Tetapi bila telah menyadari bahwa harta yang diberikan di dunia ini hanya sementara dan hanya titipan dari tuhan, maka kebahagiaan akan datang dengan cara bersyukur. (kmr)
Load more