Dari sini saja fanatismenya sudah berbeda, pendukung pak Jokowi sudah ada bahkan sejak masih menjadi Gubernur DKI Jakarta.
Kartu ketiga menyebutkan jika bisa saja nasib Anies Baswedan itu seperti pak Prabowo. Apalagi Anies bukanlah kader dari suatu partai, tentu akan lebih sulit dalam situasi ini.
Kalaupun popularitas dan elektabilitasnya naik, maka bisa jadi bukan untuk saat ini, dan bisa saja disimpan untuk pemilu berikutnya nanti, 2029.
Jika nanti lawannya adalah Ganjar Pranowo, kartu keempat mengatakan situasi akan lebih sulit.
Karena Ganjar sendiri saat ini masih menjabat sebagai Gubernur Jawa Tengah dan memiliki dukungan basis partai yang kuat.
Kartu kelima mengatakan bahwa hingga Februari 2024 tentu saja banyak hal yang bisa dilakukan ketika Ganjar masih didukung oleh pak Jokowi sebagai petahana.
"Banyak hal-hal kreatif yang bisa dijalankan, dan diatas kertas saja ini sulit untuk dikalahkan. Maka saya lihat bahwa peperangannya ini tidak akan seimbang," terang Denny Darko.
Load more