Vidi Aldiano menyebut baru merasa keberadaan Tuhan dan mempercayainya kembali ketika divonis mengidap kanker ginjal.
"Hari pertama banget gue ngerasa bisa connect sama Tuhan gue pada saat gue sakit. Saat gue sakit, gue dapat perjalanan yang luar biasa banget. Saat gue tahu gue sakit, harus pengobatan A B C, dan akhirnya gongnya koneksi sampai aku percaya Tuhan ketika aku di Singapura mau operasi ginjal," kata Vidi.
Vidi sebelum menjalani operasi tiba-tiba merasa butuh tuntutan Tuhan. Ia selama jauh dari Sang Pencipta mengaku tidak bahagia walau bergelimang harta.
Apalagi dalam kondisi sakit ia merasa sendiri karena sedang tidak dekat dengan keluarga, teman, serta tak punya kekasih. Vidi lantas memutuskan untuk melaksanakan salat Ashar untuk mencoba berkomunikasi dengan Tuhan.
"Gue memutuskan waktu itu salat ashar dan gue benar-benar pengin komunikasi sama semesta. 'Tolong perjalanan ini apa maksudnya?'. Itu gue salat mungkin gue nggak mengerti semua arti dari bacaan salat gue. Tapi gue baca bacaannya dengan sangat amat perlahan. Gue di situ nangis sendirian di kamar hotel gue," tuturnya.
Ia pun mendapatkan ketenangan saat melaksanakan salat Ashar. Vidi merasa begitu mendapat kasih sayang dan merasa aman dalam hatinya. Ia kemudian merasa bersyukur bisa diberi penyakit yang membuatnya kembali mengenal Tuhan.
"Gue biasanya ngerasa waktu mau operasi tapi kok gue ngerasa rasa luar biasa dari bacaan salat. Itu hari sampai saat ini gue ngerasa bersyukur dikasih penyakit, dikasih momen itu. Karena kalau nggak gue nggak punya koneksi itu dan gue sekarang ngerasa cukup," ujarnya.
Load more