Di masa lampau, mereka sering diburu untuk dijadikan budak atau dijadikan bagian dari harem oleh kekuatan-kekuatan besar seperti Rusia, Kerajaan Safawiah, dan Qajar.
Pada abad ke-19, Rusia bahkan melakukan genosida terhadap penduduk Sirkasia, menyebabkan menderita bagi banyak orang Sirkasia.
Meskipun demikian, kecantikan wanita Sirkasia terus menjadi daya tarik, bahkan ketika mereka tersebar di berbagai wilayah dunia.
Di antara negara-negara yang mereka tinggali adalah Turki, Yordania, Irak, Suriah, Lebanon, Kosovo, Mesir, dan Israel, serta Amerika Serikat, Jerman, Australia, dan Belanda.
Di samping reputasi kecantikan, Sirkasia juga memiliki sejarah yang kaya dan beragam.
Sebagai bagian dari Kekaisaran Ottoman dan wilayah tetangga lainnya, Sirkasia telah menyumbangkan budaya dan warisan yang berharga ke dalam masyarakat tempat mereka tinggal.
Meskipun perjalanan mereka penuh dengan tantangan dan penderitaan, etnis Sirkasia terus bertahan dan berkembang di seluruh dunia.
Load more