Seseorang menanyakan apakah gelar keturunan nabi pada seseorang akan sia-sia bila tidak berdakwah.
“Assalamualaikum, mau nanya teman saya keturunan Nabi Muhammad SAW, tapi tidak berdakwah. Apa sia-sia gelar keturunan nabinya?” tanya seorang pengikutnya.
“Enggaklah, sekarang tanya sama ente. Keturunan nabi Muhammad para habaib, jangankan dia pekerjaan sia-sia. Andaikan Dia gila, tetap dia itu Habib,” ujarnya.
“Karena Ini Dzatiyun, masalahnya Dzat, darah daging,” tambahnya.
Berbeda dengan orang yang berilmu, Habib Bahar mencontohkan seorang yang berilmu ketika ilmunya hilang. Maka orang tersebut tidak bisa dipanggil lagi dengan sebutan alim.
Namun jika keturunan nabi, seperti Habib, Syarif, dan Sayyid yang tidak berdakwah, maka gelar tersebut tidak akan hilang.
Load more