tvOnenews.com - Kisah menarik datang dari seorang wanita bernama Bunga (nama samaran) yang bekerja sebagai asisten rumah tangga (ART).
Dia berani selingkuh dengan majikannya sendiri.
Akting baik di depan nyonya, di belakang Bunga melakukan hubungan terlarang dengan suami majikan.
Mereka bahkan sering 'bermain' ketika istri majikannya itu tak ada di rumah.
Kisah ini berawal dari Bunga yang baru saja lulus Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Akibat tak punya biaya untuk lanjut sekolah, dia memutuskan untuk bekerja.
Akhirnya, Bunga memilih bekerja sebagai pembantu. Majikannya itu merupakan pasangan suami istri yang mempunyai dua orang anak.
“Kerja di rumah sebagai pembantu rumah tangga. Saya waktu itu baru lulus SMP, dia punya anak 2 orang,” ujar Bunga dikutip kanal YouTube Reyben Entertainment.
Setelah 2 bulan bekerja, majikannya yang kerap ia panggil Bapak itu mulai menggodanya.
“Majikan yang cowok 2-3 bulan nawarin mau nggak ngelayanin saya,” kata Bunga.
Bunga awalnya tak merespon. Namun sang majikan seolah memaksa sambil meraba-raba bagian tubuhnya.
“Dia tuh udah sering ngeraba-raba, megang-megang lah. Saya bilang takut ketauan sama ibu, terus dia bilang saya kaya gini kalau istrinya nggak di rumah aja. Awalnya saya gak respon,“ sambungya.
Diam-diam mengkhianati nyonya. Kemudian, Bunga dan suami majikannya pernah ada di rumah berdua saja.
Istrinya kala itu sedang menginap ke rumah orang tuanya.
Dari situ lah, majikan berani untuk datang ke kamar Bunga dan melakukan hal terlarang.
“Waktu saya di rumah cuma berdua sama majikan yang cowok, dia nyamperin ke kamar. Ngeraba-raba, langsung deh disitu kejadian,” ujar Bunga.
Semenjak itu, Bunga dan majikannya sering berhubungan di belakang nyonya.
Setahun berjalan, mereka semakin intens berhubungan di berbagai sudut ruangan rumah.
Tak tanggung-tanggung, bahkan ketika mengantar anak majikan berangkat sekolah, keduanya masih menyempatkan untuk 'bermain' di mobil.
“Saya kan sampe setahun disitu, begituan terus sama majikan saya. Saya pernah main sama bapak di rumah, di kamar mandi, di mobil juga,” kata Bunga.
Hingga suatu hari, nyonya mulai curiga dengan hubungan mereka.
Apalagi, di rumah keduanya sering curi-curi padang satu sama lain.
“Ibunya mulai curiga, karena di rumah itu sering tatap-tatapan sama si bapak," ujarnya.
Bunga menceritakan suami majikannya itu kerap kali mengancam jika tak dilayani.
Mau tak mau, Bunga selalu menuruti kemauannya.
“Dia juga ngancem, kalo saya nolak bapaknya bakal bilang ke ibu, saya kan takut. Makanya saya nurut,” kata Bunga.
Belum sempat ketahuan, namun Bunga memilih untuk keluar dari pekerjaan tersebut karena sang nyonya sudah mulai curiga.
“Waktu itu saya udah parno duluan, karna ibunya udah beberapa kali negor. Akhirnya saya resign setelah setahun secara baik-baik.” tutup Bunga menceritakan kisahnya sebagai ART yang main belakang dengan majikan. (hnf)
Trigger warning: Artikel ini tidak ditujukan untuk memberi contoh perilaku dan fenomena buruk yang diulas dan sedang jadi perbincangan hangat di media sosial. Penulis memohon kebijaksaan pembaca, dan berkonsultasi dengan pihak terkait jika artikel ini memicu emosional pembaca.
Load more