LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
dr. Sagiran
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube: @DrSagiranOfficial

Dokter Sagiran Kini Percaya Santet Usai Temukan Paku dan Kawat Saat Operasi, Pesulap Merah Punya Tantangan Baru Bongkar...

Dokter Sagiran, yang kini terkenal karena pengalaman mengejutkannya dengan kasus santet, menemukan paku dan kawat di tubuh pasien, termasuk istri dosen UIN yang

Kamis, 13 Juni 2024 - 14:45 WIB

tvOnenews.com - Dokter Sagiran, yang kini terkenal karena pengalaman mengejutkannya dengan kasus santet, menemukan paku dan kawat di tubuh pasien, termasuk istri dosen UIN, yang memunculkan perdebatan luas. 

Pengalaman ini mengundang perhatian banyak pihak, termasuk Pesulap Merah, yang siap untuk mengungkap kebenaran di balik fenomena santet tersebut. 

Kisah dokter Sagiran dan istri dosen UIN ini menambah babak baru dalam diskusi antara pengobatan medis dan kekuatan supranatural di Indonesia.


dr. Sagiran. Sumber: Tangkapan Layar YouTube: @DrSagiranOfficial

Dokter Sagiran, yang Kini Percaya Santet

Baca Juga :

Dokter Sagiran, yang kini terkenal karena pengalaman mengejutkannya dengan kasus santet, menemukan paku dan kawat di tubuh pasien, termasuk istri dosen UIN, yang memunculkan perdebatan luas.

Pengalaman ini mengundang perhatian banyak pihak, termasuk Pesulap Merah, yang siap untuk mengungkap kebenaran di balik fenomena santet tersebut. 

Kisah Dokter Sagiran dan istri dosen UIN ini menambah babak baru dalam diskusi antara pengobatan medis dan kekuatan supranatural di Indonesia.

Kisah Dokter Sagiran yang Mulai Percaya Santet

Seorang dokter bedah terkenal di Indonesia, dr. H. Sagiran, Sp.B(K)KL, M.Kes, FICS, kini percaya akan keberadaan santet setelah menemukan ribuan paku dan kawat di dalam tubuh pasiennya. 

Dokter Sagiran, yang bekerja di Rumah Sakit Nur Hidayah, Yogyakarta, awalnya meragukan fenomena non-medis ini. Namun, serangkaian kejadian aneh selama operasi membuatnya berubah pikiran.

Kejadian Aneh Selama Operasi yang Dialami Dokter Sagiran

Kasus ini bermula ketika seorang pasien bernama Supiati (25) datang dengan kondisi tubuh yang mengeluarkan ribuan paku. 

Dalam operasi pertamanya, Dokter Sagiran berhasil mengeluarkan 72 paku dari tubuh Supiati. 

Namun, kejutan terjadi ketika pagi harinya, paku-paku tersebut kembali muncul di tubuhnya. Keadaan ini berulang beberapa kali, meskipun telah dilakukan beberapa operasi untuk mengeluarkan paku dan kawat tersebut.

Mencari Solusi di Luar Medis

Ketika protokol medis konvensional tidak dapat menjelaskan fenomena ini, dr. Sagiran mulai mencari referensi lain dan mendapati bahwa agama mungkin memberikan jawaban. 

Ia memutuskan untuk memadukan pengobatan medis dengan ruqiyah, sebuah metode penyembuhan spiritual dalam Islam. 

Prosedur ruqiyah dilakukan dengan membaca ayat-ayat Al-Quran, yang dalam beberapa kasus membuat pasien muntah dan mengeluarkan paku dari mulutnya.

Kasus Istri Dosen UIN dan Pasien Lain yang Ditangani Dokter Sagiran

Pengalaman dr. Sagiran tidak berhenti pada Supiati saja. Istri seorang dosen di UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Soeparwati, juga mengalami hal serupa. 

Dari tubuh Soeparwati keluar paku dan jarum, yang semakin memperkuat keyakinan dr. Sagiran akan adanya santet. 

Akibat publikasi yang luas mengenai kasus Supiati, banyak pasien dengan gejala serupa mulai berdatangan ke dr. Sagiran untuk mendapatkan pengobatan kombinasi antara medis dan ruqiyah.

Kombinasi Medis dan Ruqiyah oleh Dokter Sagiran

Dr. Sagiran menjelaskan bahwa metode ruqiyah syar'iyyah yang diterapkannya adalah menjaga pasien dengan "ICU spiritual". 

Supiati diruqiyah sehari semalam tanpa henti dengan tim yang terus bergilir ganti. "Alhamdulillah, saya tidak perlu operasi terus-menerus, tetapi setiap waktu pasien muntah-muntah dan mengeluarkan paku," kata dr. Sagiran. 

Metode ruqiyah ini pun kini dilayani di Poli Komplementer RS Nur Hidayah di Jalan Imogiri Timur, Km 11, Kabupaten Bantul. 

Pesulap Merah dan Tantangan Baru untuk Dokter Sagiran

Di sisi lain, keberadaan kasus-kasus seperti ini menarik perhatian kalangan skeptis, termasuk Pesulap Merah, yang dikenal karena usahanya membongkar praktik-praktik supranatural yang dianggap menyesatkan. 

Pesulap Merah sering kali menantang fenomena-fenomena seperti ini dengan pendekatan rasional dan ilmiah. 

Tantangan baru baginya adalah membuktikan bahwa fenomena paku dan kawat dalam tubuh pasien dapat dijelaskan tanpa melibatkan aspek mistis atau supranatural.

Reaksi Masyarakat dan Pesan Dokter Sagiran

Meskipun banyak yang skeptis, dr. Sagiran tetap teguh pada keyakinannya. Ia mengakui bahwa masyarakat memiliki pandangan beragam tentang santet dan sihir. 

"Di sisi lain, banyak masyarakat yang tidak percaya sihir. Saya jawabnya gini, apakah kalian pernah lihat bentuknya listrik? Terus kamu mau tidak percaya listrik," kata dr. Sagiran. 

Ia juga menegaskan bahwa secara syariah, orang-orang yang sehat juga perlu penjagaan diri supaya tidak terkena sihir. 

Perpaduan antara medis dan ruqiyah yang diterapkan oleh dr. Sagiran menunjukkan bahwa pendekatan holistik dalam pengobatan bisa jadi efektif dalam kasus-kasus tertentu.

Sementara itu, tantangan dari pihak skeptis seperti Pesulap Merah menambah dimensi menarik dalam diskusi mengenai fenomena supranatural di Indonesia. 

Bagaimanapun, kisah ini menyoroti betapa kompleksnya interaksi antara kepercayaan, ilmu pengetahuan, dan kesehatan di masyarakat. (anf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Sah! Anies Poses 3 Jari Bareng Pramono-Rano, Hasto Bongkar Perasaan Abah

Sah! Anies Poses 3 Jari Bareng Pramono-Rano, Hasto Bongkar Perasaan Abah

Sah, hal itu dibenak sebagian warga Jakarta soal Anies Baswedan mendeklarasikan diri untuk dukung pasangan calon Gubernur DKI Jakarta, Pramono dan Rano
Menteri PPPA Arifah Fauzi Imbau Semua Pihak Melek Isu Perubahan Iklim

Menteri PPPA Arifah Fauzi Imbau Semua Pihak Melek Isu Perubahan Iklim

Arifah Fauzi meminta semua pihak untuk bersama-sama mewujudkan lingkungan yang ramah bagi tumbuh kembang anak demi tercapainya target Indonesia Emas 2045.
Jepang Tinggal Bersantai di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Diuntungkan

Jepang Tinggal Bersantai di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Timnas Indonesia Diuntungkan

Timnas Indonesia diprediksi bakal diuntungkan karena situasi di ujung putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia dengan akan menghadapi Jepang.
Anak Dikabarkan Kritis di Malaysia, Orang Tuanya Manangis di Kantor Disnaker

Anak Dikabarkan Kritis di Malaysia, Orang Tuanya Manangis di Kantor Disnaker

Orang tua mana yang tidak sedih mendapat kabar bahwa anaknya sakit dan kritis di Malaysia. Terlebih, keluarga tak mampu mengambil anaknya karena masalah biaya
Komdigi Buru Mafia Judol, Meutya Hafid: Rp981 Triliun Uang Judi Online Mengalir ke Luar Negeri

Komdigi Buru Mafia Judol, Meutya Hafid: Rp981 Triliun Uang Judi Online Mengalir ke Luar Negeri

Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid mengungkapkan bahwa peredaran uang di platform judi online yang mengalir ke luar negeri mencapai Rp981 triliun.
Ini Urutan Terbaik Bacaan Zikir Setelah Shalat Fardhu, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Jangan sampai Keliru

Ini Urutan Terbaik Bacaan Zikir Setelah Shalat Fardhu, Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Jangan sampai Keliru

Ustaz Adi Hidayat (UAH) menguraikan urutan terbaik bacaan zikir sebagai amalan selepas shalat Fardhu agar raih banyak keutamaan selain menunaikan kewajibannya.
Trending
Jauh-jauh Hari Legenda Italia Ingatkan Arab Saudi Betapa Bahayanya Marselino Ferdinan, Striker Timnas Indonesia Itu...

Jauh-jauh Hari Legenda Italia Ingatkan Arab Saudi Betapa Bahayanya Marselino Ferdinan, Striker Timnas Indonesia Itu...

Ternyata legenda Italia sudah pernah ingatkan tentang bahaya Marselino Ferdinan, Timnas Indonesia berhasil kalahkan Arab Saudi dengan 2 gol cantik Marselino.
Parade Blunder di Laga Bahrain Vs Australia, Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik dari Dua Rivalnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Parade Blunder di Laga Bahrain Vs Australia, Timnas Indonesia Dapat Kabar Baik dari Dua Rivalnya di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia mendapatkan kabar baik dari dua rivalnya di Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, lantaran Bahrain dan Australia harus puas berbagi poin.
Shin Tae-yong Semringah, Timnas Indonesia Dihadiahi 3 Kabar Baik usai Kalahkan Arab Saudi: Peluang Garuda Lolos Piala Dunia 2026 Kian Terbuka

Shin Tae-yong Semringah, Timnas Indonesia Dihadiahi 3 Kabar Baik usai Kalahkan Arab Saudi: Peluang Garuda Lolos Piala Dunia 2026 Kian Terbuka

Sukses kalahkan Arab Saudi dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026, skuad Timnas Indonesia mendapat sejumlah kabar baik yang kian memperbesar peluang Garuda lolos.
Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Euphoria Kemenangan Atas Arab Saudi Berakhir Lebih Cepat, Pemain Timnas Indonesia Abroad Tinggalkan Jakarta

Timnas Indonesia berhasil mencatatkan kemenangan perdana di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Warga Belanda Mulai Kesal dengan Program Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Tidak Masuk Akal hingga Minta Dilarang Sepenuhnya oleh FIFA

Warga Belanda Mulai Kesal dengan Program Naturalisasi di Timnas Indonesia, Sebut Tidak Masuk Akal hingga Minta Dilarang Sepenuhnya oleh FIFA

Warga Belanda mulai merasa kesal dengan program naturalisasi Timnas Indonesia yang sudah terbukti cukup sukses mengangkat prestasi dalam beberapa tahun terakhir
Selebrasi Duduk Marselino Ferdinan Viral di China, Jadi Meme Tingkat Internasional

Selebrasi Duduk Marselino Ferdinan Viral di China, Jadi Meme Tingkat Internasional

Marselino Ferdinan menjadi kunci kemenangan Timnas Indonesia usai mencetak brace ke gawang Arab Saudi di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (19/11/2024)
Timnas Indonesia Hampir Digusur dari Peringkat Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Kronologinya

Timnas Indonesia Hampir Digusur dari Peringkat Ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026, Begini Kronologinya

Timnas Indonesia hampir digusur dari peringkat ketiga Grup C pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia pada Rabu (20/11/2024) dini hari WIB.
Selengkapnya
Viral