“Di tempat dia memang begitu, di sana semua orang bersikap seperti itu,” ungkap Sarwendah.
Menurut Sarwendah, adat di tempat asal Betrand mengedepankan kekeluargaan yang erat.
Ketika dirinya berkunjung ke sana, Sarwendah disambut dengan pelukan hangat, sebuah kebiasaan yang menunjukkan ikatan erat antar anggota masyarakat.
“Ini memang adat mereka, jadi ketemu tetangga saja peluk, cipika cipiki, memang seperti itu,” ujarnya.
Sarwendah menegaskan bahwa tidak ada yang perlu diubah dari kebiasaan Betrand hanya karena kini dia tinggal di Jakarta.
“Adat di tempat Onyo (Betrand Peto) berbeda, mereka menunjukkan kasih sayang dengan cara seperti itu, jadi tidak perlu berubah hanya karena pindah ke Jakarta,” ujarnya.
Tak hanya itu, dirinya juga tak ingin membedakan perlakuan kepada kedua anaknya juga terhadap Onyo.
Load more