Namun, dibalik sederet prestasi tersebut, ternyata ada sosok pemain yang pernah dianggap sebagai aset masa depan Timnas Indonesia tapi malah alih profesi di puncak kariernya.
Dia adalah Febrianto Wijaya, calon striker masa depan Timnas Indonesia yang memutuskan berpindah haluan ke dunia politik saat masih berusia 24 tahun.
Febrianto Wijaya memulai karier sepak bolanya bersama Makassar Football School (MFS) 2000. Ia juga berpartisipasi di Piala Dunia Danone U12 Prancis selama dua tahun beruntun.
Febrianto Wijaya kemudian bergabung ke klub Liga 1 PSM Makassar dari 2003 sampai 2006 dan menjadi pemain termuda di periode tersebut.
Setahun berselang, Febrianto Wijaya membuat gempar usai pindah ke klub raksasa Liga Jerman, VFB Stuttgart pada 2007 dengan bantuan sang paman, Pieter Witono.
Tak lama di Eropa, Febrianto Wijaya memilih pulang kampung dan bermain untuk sejumlah klub seperti PSM Makassar, Persipura Jayapura, Medan Chiefs, Persiram, serta Persela Lamongan.
Load more