Kita harus memandang setiap orang sebagaimana Allah memandang mereka.
Dia sangat mengasihi setiap orang sehingga Dia mengutus Putra-Nya yang tunggal, untuk mati di kayu salib menanggung hukuman atas dosa-dosa kita.
Dengan memulai hari dengan doa pagi, kita menempatkan Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup kita.
Ini adalah wujud nyata dari rasa syukur dan ketergantungan kita kepada-Nya.
Semoga setiap doa pagi yang kita panjatkan dapat membawa damai sejahtera dan kekuatan baru untuk menghadapi hari yang penuh tantangan.
Tuhan memberkati kita semua. (anf)
Load more