tvOnenews.com - Heboh kesaksian saling bertentangan antara pemandi jenazah Vina Cirebon dan Polda Jabar. Lantas mana yang benar?
Bak kisah yang tak berujung, kasus kematian Vina Cirebon semakin memanas.
Dalam kesempatan terbaru, sosok pemandi jenazah Vina, Euis mengungkap fakta mengejutkan.
Euis, pemandi jenazah Vina Cirebon. Sumber: kolase tvOnenews.com
Kasus pembunuhan yang menimpa Vina dan kekasihnya Eky di Cirebon pada 2016 silam masih menjadi sorotan publik.
Setelah Film Vina: Sebelun 7 Hari tayang di bioskop, kasus 8 tahun lalu ini kembali diusut pihak kepolisian.
Bahkan setelah digali lebih dalam, kasus ini kembali memunculkan fakta-fakta baru yang mengejutkan.
Terbaru, terdapat beda kesaksian antara pemandi jenazah Vina Cirebon dengan yang dijabarkan oleh Polda Jabar.
Sontak saja hal ini membuat kasus kematian Vina Cirebon semakin rumit.
Kepada Dedi Mulyadi, sosok pemandi jenazah, Euis baru-baru ini mengungkap soal kondisi jasad Vina Cirebon.
Dalam wawancara tersebut, wanita paruh baya ini meyakini Vina Cirebon memang dibunuh. Akan tetapi, dibunuhnya bukan karena senjata tajam.
Sebab, kondisi tubuhnya tak ada luka tusukan maupun sayatan.
"Iya, saya yakin Vina itu meninggal karena dibunuh, karena saya yang memandikan, tapi dibunuhnya bukan memakai senjata tajam atau sejenis pisau, tapi seperti dipukul," ungkap Euis dilansir tvOnenews.com dari kanal YouTube KANG DEDI MULYADI CHANNEL.
"Jadi pas saya mandiin tidak terdapat luka tusukan," sambungnya.
Lebih lanjut, ketika ditanya Dedi Mulyadi apakah Vina merupakan korban pemerkosaan, Euis menceritakan proses memandikan jenazah Vina.
"Saya kan mandiin, maaf ya Pak, namanya mandiin mayat kan Pak ya," kata Euis.
Euis mengatakan ketika membersihkan bagian sensitif Vina, terdapat lendir dan juga darah.
"Saat alat vitalnya dibersihin, ada lendir, ada darah, sobek," kata dia.
Kesaksian Euis sang pemandi jenazah Vina Cirebon sangat berbeda dengan keterangan Polda Jabar.
Dedi Mulyadi yang mewawancarai Euis pun memastikan kembali soal luka tusuk.
Sebab, pada sidang praperadilan Pegi Setiawan, disebutkan bahwa Vina ditusuk pakai samurai oleh Pegi. (hnf)
Load more