tvOnenews.com - Kesaksian mengejutkan datang dari pemandi jenazah Vina Cirebon bernama Euis. Sosoknya blak-blakan berani menepis keterangan dari Polda Jabar.
Kelanjutan kasus kematian Vina Cirebon seolah semakin rumit.
Di hadapan Dedi Mulyadi, pemandi jenazah Vina, Euis secara terang-terangan membongkar kondisi jasad almarhumah pada 2016 lalu.
Euis, pemandi jenazah Vina Cirebon. Sumber: kolase tvOnenews.com
Heboh kesaksian dari orang yang memandikan jenazah Vina pada 2016 silam bernama Euis.
Euis tiba-tiba kembali muncul dalam pengungkapan misteri kasus kematian Vina Cirebon.
Pernyataan itu diungkap Euis dalam kanal YouTube Dedi Mulyadi.
Dalam kesempatan tersebut, Dedi Mulyadi berbincang-bincang dengan Euis terkait kondisi sebenarnya jasad Vina Cirebon.
Awalnya, Dedi Mulyadi menjelaskan kepada Euis soal hasil penyelidikan Polda Jabar terkait penyebab kematian Vina.
Sebagaimana diketahui, pada sidang praperadilan Pegi Setiawan belum lama ini, tim kuasa hukum Polda Jabar menjawab gugatan dengan membeberkan keterangan para saksi.
Dikatakan bahwa Vina tewas diperkosa kemudian ditikam oleh samurai. Hal itu berdasarkan keterangan saksi Sudirman.
Mendengar pernyataan tersebut, Euis langsung membantah.
Saat memandikan jenazah gadis berusia 16 tahun itu, Euis mengaku tak menemukan luka tusuk maupun sayatan dalam tubuh Vina Cirebon.
Adanya kesaksian berbeda antara orang yang memandikan jenazah Vina dengan hasil penyelidikan Polda Jabar semakin membuat kasus ini semakin ruwet.
Kendati demikian, ia meyakini bahwa Vina memang benar dibunuh bukan kecelakaan motor.
"Iya, saya yakin Vina itu meninggal karena dibunuh, karena saya yang memandikan, tapi dibunuhnya bukan memakai senjata tajam atau sejenis pisau, tapi seperti dipukul.” ujar Euis dilansir dari kanal YouTube milik Dedi Mulyadi.
Bahkan, wanita paruh baya ini ingin menjewer polisi. Menurutnya, keterangan yang dijabarkan Polda Jabar tersebut adalah bohong.
“Kongkon mrene polisine, tak jewer pisan (suruh ke sini polisinya, saya jewer nanti), kurang ajar, kok ditusuk-tusuk. Bohong!" terangnya.
Bukan hanya itu, Euis menuturkan kondisi kaki dan tangan Vina mengalami patah tulang.
"Kakinya remuk, tangannya juga (patah).” ujar Euis.
Ketika ditanya Dedi Mulyadi soal Vina disebut korban pemerkosaan, Euis mengatakan di alat kelamin Vina terdapat lendir bercampur darah dan disertai luka sobek.
"Saat alat vitalnya dibersihin, ada lendir, ada darah, sobek." tutup Euis, pemain jenazah Vina Cirebon pada 2016 silam. (hnf)
Load more