"Itu diarahin," tambahnya.
"Kamu bohong nggak sama saya?" tanya Dedi Mulyadi.
Dede mengaku jujur dan tidak berbohong akan ucapannya tersebut.
"Berani saya bersaksi Pak," pungkasnya.
Merasa dihantui
Lebih lanjut, Dede mengaku sangat bingung ketika kasus ini kembali viral.
Dia sangat ingin keluar muncul di media dan menyatakan jujur soal kesaksian dan keterangan palsu yang dibuatnya.
"Saya mikir lagi Pak, kalau misal kan saya keluar, saya bakal berhenti bekerja, keluarga sama anak saya butuh makan," tuturnya.
Dede mengaku Aep punya dendam kepada para terpidana ini dan memberi kesaksian palsu kepada polisi.
Kemudian, ia mengaku tidak muncul di persidangan, lantaran takut tidak tahu-menahu terkait peristiwa kasus pembunuhan Vina.
Ia mengaku takut ketahuan berbohong saat di proses persidangan.
Di mana hal itu menghantuinya selama 8 tahun lamanya.
"Ada Pak merasa terhantui, merasa bersalah, bingung mau jujur ke siapa, mau keluar ke media juga," tuturnya.
Dede juga mengaku bingung harus mengadu ke mana terkait permasalahannya, ia sudah resah ketika kasus Vina kembali viral
Setelah berpikir panjang dan mempertimbangkan dengan sebaik-baiknya, Dede mangambil keputusan untuk muncul melalui Dedi Mulyadi.
Load more