LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Iptu Rudiana Menghilang Ditelan Bumi, Terawangan Jeng Nimas: Disuruh Kabur oleh Orang Terdekatnya!
Sumber :
  • Tangkapan Layar YouTube: Jeng Nimas

Iptu Rudiana Menghilang Ditelan Bumi, Terawangan Jeng Nimas: Disuruh Kabur oleh Orang Terdekatnya!

Iptu Rudiana diduga kabur atas perintah oknum misterius. Terawangan Jeng Nimas ungkap ciri-ciri sosok di balik pelarian tersebut serta lokasi persembunyiannya.

Senin, 12 Agustus 2024 - 18:41 WIB

tvOnenews.com - Kasus yang melibatkan Iptu Rudiana, ayah dari Eky yang dikabarkan meninggal bersama Vina di Cirebon delapan tahun yang lalu, kembali mencuat setelah pengusutan ulang oleh Bareskrim Polri. 

Dalam sebuah ramalan terbaru yang diungkapkan oleh Jeng Nimas di kanal YouTube-nya, terkuak fakta mengejutkan mengenai keberadaan Iptu Rudiana yang ternyata telah melarikan diri. 

Namun, menurut Jeng Nimas, aksi kaburnya ini bukanlah inisiatif pribadi, melainkan ada pihak-pihak tertentu yang memerintahkannya untuk melarikan diri.

Jeng Nimas terawang lokasi terbaru Iptu Rudiana
Jeng Nimas terawang lokasi terbaru Iptu Rudiana. Sumber: Tangkapan Layar YouTube: Jeng Nimas.

Ramalan ini diawali dengan pertanyaan dari Jeng Nimas, apakah kaburnya Iptu Rudiana disebabkan oleh inisiatif pribadi atau atas perintah seseorang. 

Baca Juga

Saat mengocok kartu tarot, muncul kartu Purifikasi yang melambangkan proses pemurnian. 

Jeng Nimas menjelaskan, “Kartu ini mengindikasikan bahwa ada penyelidikan ulang terkait kasus kematian Vina dan Eky, yang mana penyelidikan sebelumnya dianggap tidak benar dan kini dibersihkan seperti hujan yang turun dari atas."

 

Lebih lanjut, Jeng Nimas mengungkap bahwa kaburnya Iptu Rudiana terjadi setelah penyelidikan ulang menemukan kejanggalan-kejanggalan, termasuk dibukanya kembali percakapan BBM antara Vina dan Widi yang mengindikasikan bahwa peristiwa tersebut lebih mengarah kepada kecelakaan daripada pembunuhan. 

"Kartu Purifikasi ini menunjukkan bahwa penyelidikan sebelumnya telah dibersihkan dan sekarang ditelusuri kembali untuk menemukan kebenaran yang sesungguhnya,” jelas Jeng Nimas.

 

Munculnya kartu Emergency dalam pembacaan tarot berikutnya mengungkapkan bahwa kaburnya Iptu Rudiana terjadi dalam situasi darurat. 

“Keadaan sudah sangat darurat, makanya dia melarikan diri. Ini menunjukkan bahwa ada seseorang yang memback-up Rudiana dari belakang,” ungkap Jeng Nimas.

 

Dalam ramalannya, Jeng Nimas juga menyebutkan bahwa Iptu Rudiana tidak akan kabur dengan mudah tanpa adanya dukungan dari pihak yang lebih kuat. 

"Ada seseorang yang mendukung dan melindungi dia, dan orang ini memiliki kekuasaan yang lebih tinggi daripada Iptu Rudiana," katanya.

 

Kartu Vulnerability yang muncul kemudian mengisyaratkan kerapuhan dalam keterangan-keterangan yang diberikan oleh Iptu Rudiana dan orang-orang di sekitarnya, seperti Melmel dan Aep. 

Menurut Jeng Nimas, keterangan mereka mudah dipatahkan setelah penyelidikan ulang membuka banyak kebohongan dalam kasus ini. “Banyak kebohongan yang terungkap dan karena itulah Iptu Rudiana merasa terancam dan akhirnya memilih untuk kabur,” ujarnya.

 

Tak berhenti di situ, Jeng Nimas mengungkap bahwa Iptu Rudiana kini dilindungi dan disembunyikan di sebuah tempat yang dirahasiakan. 

Kartu Island yang muncul dalam ramalan tersebut menunjukkan simbol pulau yang misterius, mengindikasikan tempat persembunyian Rudiana. 

“Ada pulau yang dikelilingi laut atau danau, tempat yang sangat rahasia dan tidak diketahui keberadaannya,” jelas Jeng Nimas. Ia juga menambahkan bahwa perlindungan ini diberikan oleh seseorang yang memback-up Iptu Rudiana.

 

Lebih lanjut, Jeng Nimas menyebut bahwa perlindungan ini bukanlah tanpa alasan. Menurutnya, ada kepentingan tertentu dari pihak yang memback-up Iptu Rudiana. 

"Dalam prediksi saya, ada kaitannya dengan perdagangan narkoba atau barang sitaan yang tidak dimusnahkan sepenuhnya. Kemungkinan besar, Iptu Rudiana dan orang yang memback-up-nya memiliki hubungan erat dalam kegiatan tersebut," ungkapnya.

 

Kartu Vulcanility yang terakhir muncul menggambarkan letusan gunung berapi, mengisyaratkan bahwa masalah ini akan segera meletus dan terungkap ke publik. 

“Saat ini adalah waktu yang tepat bagi semua kebenaran untuk terungkap. Kasus ini akan menjadi sorotan dan bisa jadi akan melibatkan pejabat-pejabat penting lainnya,” tambahnya.

 

Jeng Nimas juga menyatakan harapannya agar Iptu Rudiana bisa segera ditangkap. 

Meskipun perlindungan yang diberikan kepada Rudiana sangat kuat, ia percaya bahwa dengan teknologi yang ada saat ini, keberadaan Iptu Rudiana bisa terlacak. 

“Semoga dengan kekuatan ini, Bareskrim Polri bisa bekerja lebih maksimal dan menangkap Iptu Rudiana,” ujarnya menutup ramalan.

 

Dari ramalan Jeng Nimas ini, tampaknya kaburnya Iptu Rudiana bukanlah tindakan spontan.

Ada oknum-oknum yang memerintahkan Iptu Rudiana untuk melarikan diri, dan mereka inilah yang saat ini menjadi fokus perhatian publik dan penegak hukum. 

Pihak-pihak ini memiliki kepentingan yang sangat besar dalam kasus ini, sehingga keberadaan Iptu Rudiana dilindungi di sebuah tempat yang sangat rahasia.

 

Dengan adanya terawangan ini, kasus kematian Vina dan Eky di Cirebon yang selama ini misterius mungkin akan segera menemukan titik terang. 

Namun, apakah Iptu Rudiana dan pihak yang memback-up-nya akan berhasil diungkap atau justru tetap menjadi teka-teki yang tak terpecahkan, masih menjadi pertanyaan besar bagi kita semua.

(anf)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Memang Boleh Masih Adzan Sudah Shalat? Kata Ustaz Khalid Basalamah Seharusnya Itu…

Memang Boleh Masih Adzan Sudah Shalat? Kata Ustaz Khalid Basalamah Seharusnya Itu…

Adzan adalah panggilan untuk melaksanakan shalat wajib lima waktu, subuh, dzuhur, ashar, maghrib dan isya. Semakin awal mendirikan shalat maka semakin baik. Namun bolehkah shalat saat adzan masih berkumandang? Berikut pandangan dari Ustaz Khalid Basalamah.
Padahal Baru Saja Direkrut, Profit Timnas Indonesia dari Alex Pastoor Langsung Bisa Dirasakan Karena Keluarnya Barang-barang Ajaib The Profesor: Apa Saja?

Padahal Baru Saja Direkrut, Profit Timnas Indonesia dari Alex Pastoor Langsung Bisa Dirasakan Karena Keluarnya Barang-barang Ajaib The Profesor: Apa Saja?

Alex Pastoor merupakan asisten pelatih Timnas Indonesia, mendampingi pelatih utama Patrick Kluivert.
Rekap Hasil India Open 2025: Hari Ini Rinov/Lisa Gagal Jalani Debut Manis, 3 Wakil Indonesia ke Babak 16 Besar

Rekap Hasil India Open 2025: Hari Ini Rinov/Lisa Gagal Jalani Debut Manis, 3 Wakil Indonesia ke Babak 16 Besar

Rekap hasil India Open 2025, tiga wakil Indonesia ke babak kedua sedangkan Rinov Rivaldy/Lisa Ayu Kusumawati gagal menjalani debut manis di ajang bergengsi ini.
Kaget Timnas Indonesia U-20 Pernah Kalahkan Argentina, Patrick Kluivert Sampai Minta Video Pertandingan ke Indra Sjafri

Kaget Timnas Indonesia U-20 Pernah Kalahkan Argentina, Patrick Kluivert Sampai Minta Video Pertandingan ke Indra Sjafri

Indra Sjafri mengatakan Patrick Kluivert sempat kaget ketika diceritakan Timnas Indonesia U-20 pernah mengalahkan Argentina di Seoul Earth On Us Cup 2024 lalu.
Sudah 3 Kali Bawa Timnas Indonesia Lolos, Indra Sjafri Pasang Target Khusus di Piala Asia U-20 2025

Sudah 3 Kali Bawa Timnas Indonesia Lolos, Indra Sjafri Pasang Target Khusus di Piala Asia U-20 2025

Sukses tiga kali bawa Timnas Indonesia U-20 lolos Piala Asia, pelatih Indra Sjafri usung target khusus pada gelaran Piala Asia U-20 2025.
Kalahkan Wakil Chinese Taipei, Jonatan Christie Melaju ke Babak Kedua India Open 2025

Kalahkan Wakil Chinese Taipei, Jonatan Christie Melaju ke Babak Kedua India Open 2025

Jonatan Christie selaku tunggal putra Indonesia mulus melenggang ke babak kedua India Open 2025 usai meraih kemenangan atas Wang Tzu Wei dari Chinese Taipei.
Trending
FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA Larang PSSI Naturalisasi Jairo Riedewald karena Pernah Main 3 Kali untuk Timnas Belanda Senior di Laga Resmi? Begini Aturannya

FIFA akan larang PSSI menaturalisasi Jairo Riedewald untuk membela Timnas Indonesia, karena sudah pernah bela Timnas Belanda senior sebanyak tiga laga?
Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Ramalan Hard Gumay Terbukti? Setelah Shin Tae-yong Didepak PSSI, Tak Lama Nantinya STY Akan...

Empat tahun lalu, sosok indigo, Hard Gumay sudah meramalkan pemecatan Shin Tae-yong oleh PSSI. Tak hanya itu, ia juga melihat nasib STY kedepannya. Seperti apa?
Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Top 3 Sport: Fans Korea Serukan Naturalisasi Megawati Hangestri, Kapten Red Sparks Bicara Jujur soal Megatron, Fakta Duet Mematikan Mega-Bukilic

Rangkuman artikel sport terpopuler di tvOnenews.com sepanjang hari Selasa (14/1/2025). Kabar seputar Megawati Hangestri di Red Sparks masih paling diminati.
Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Pilih Ronaldo atau Messi Sebagai Pemain Terbaik Dunia, Sir Alex Ferguson Blak-blakan Sebut Mustahil Diperdebatkan

Eks pelatih Manchester United Sir Alex Ferguson sempat diminta memilih Cristiano Ronaldo atau Lionel Messi sebagai pemain terbaik di dunia. Dia blak-blakan...
Jadi Tulang Punggung Red Sparks, Media Korea Selatan Sebut Megawati Hangestri Tak Layak Digaji 2 Miliar

Jadi Tulang Punggung Red Sparks, Media Korea Selatan Sebut Megawati Hangestri Tak Layak Digaji 2 Miliar

Di tahun keduanya di Liga Voli Korea Selatan, Megawati Hangestri mampu beradaptasi dengan baik dan mencatatkan sejumlah prestasi.
Reaksi Berkelas Patrick Kluivert Tunjuk Jay Idzes Jadi Kapten Timnas Indonesia Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Reaksi Berkelas Patrick Kluivert Tunjuk Jay Idzes Jadi Kapten Timnas Indonesia Lawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert bakal menghadapi tantangan perdana saat bertandang melawan Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
FIFA Terang-terangan Beberkan Ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Patrick Kluivert Diminta Siap-siap!

FIFA Terang-terangan Beberkan Ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Skuad Patrick Kluivert Diminta Siap-siap!

Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) secara khusus membeberkan ancaman Bahrain untuk Timnas Indonesia jelang kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Selengkapnya
Viral