Psikolog Tegur Keras Sarwendah dan Betrand Peto yang 'Umbar' Kemesraan Tak Lazim di Media Sosial: Tak Elok lah...

tvOnenews.com - Betrand Peto menuai kritik dari netizen karena perlakuannya kepada Sarwendah yang dianggap terlalu mesra. Sebab, meski Betrand sudah dianggap anak oleh Ruben dan Sarwendah, tapi kedekatannya dengan ibu angkatnya itu dinilai tak wajar. Apalagi mengingat ibu dan anak angkat tersebut tak memiliki hubungan darah.

Dalam beberapa kesempatan terlihat Betrand yang terlalu menempel ke Sarwendah. Cowok yang kini tengah duduk di bangku kuliah tersebut juga beberapa kali terlihat melakukan physical touch, seperti memegang tangan, mendekatkan tubuhnya, hingga mencium Sarwendah.

Perlakuan-perlakuan itulah yang dianggap tak wajar oleh netizen. Alhasil, ketika persoalan Ruben yang menggugat cerai Sarwendah mencuat ke publik, nama Betrand Peto pun ikut keseret. Ia disebut-sebut sebagai salah satu penyebab ayah dan bundanya itu bercerai.

Kemesraan tak lazim tersebut membuat seorang psikolog bernama Lita Gading ikut berkomentar. Dalam akun TikTok miliknya, psikolog lulusan Universitas Langnan Hong Kong tersebut mengatakan, jika manusia mungkin saja tidak sadar dengan apa yang dilakukannya. Bahkan, tanggapan-tanggapan dari orang lain mengenai perilaku diri sendiri pun bisa menyakitkan.

"Memang yang namanya manusia kadang tidak sadar dengan apa yang diperbuat itu bisa menyakiti dan melukai hati orang, termasuk orang lain begitu juga terhadap kita. Tanggapan apa pun terhadap kita dianggap sesuatu yang menyakitkan buat diri kita," ujar Lita Gading, dikutip tvOnenews.com pada Senin (19/8/2024).

Psikolog wanita yang dikenal menyukai warna ungu tersebut menyarankan Sarwendah untuk melakukan instropeksi diri mengenai komentar yang diberikan netizen.

Apalagi mengingat Betrand Peto yang bukan anak kandungnya, sehingga perlakuan-perlakuan itu kurang elok jika diperlihatkan di depan umum, termasuk media sosial.

"Semua orang tahu bahwa Betrand itu bukan anak kandung. Kurang elok lah dengan hal-hal yang diperlihatkan secara vulgar dan sensitif. Apalagi, seperti kiss, peluk, dan apa pun yang terlihat kurang lazim dilihat masyarakat itu sebaiknya dihindari," jelas psikolog Lita Gading.

Psikolog tersebut juga memberi pesan kepada Sarwendah untuk meninjau kembali hal-hal mengenai kemesraan yang kerap diperlihatkannya bersama Betrand. Sebab, hal itu tidak baik dilihat oleh orang-orang yang notabenenya tahu jika keduanya tidak punya hubungan darah.

"Pesan untuk Sarwendah, sebaiknya tolong ditinjau kembali hal-hal yang semacam ini. Ini tidak baik untuk dilihat oleh orang-orang yang notabenenya tahu, bahwa kondisi dan situasi kalian berdua itu bukan sesuatu yang dianggap normal di kehidupan sosial. Jadi, tolong dibatasi dan instropeksi," sarannya. (ism)