“Terus ibu bilang, ya kalau Adik (Arhan) nyaman dan dia mau ya nggakpapa yang penting seiman, seagama buat ibu itu,” jelasnya.
“Jika nanti dia punya momongan. Alhamdulillah itu juga rezeki mereka. Kami hanya bisa mendoakan yang terbaik untuk mereka,” harapnya.
Pratama Arhan lahir 21 Desember 2001 di Blora. Ia mengawali kariernya sebagai pesepakbola profesional pada usia 19 tahun di PSIS Semarang.
Hanya butuh waktu satu tahun baginya untuk mendapat kepercayaan panggilan di Timnas Indonesia senior.
Kemampuan lemparan ke dalam jauh menjadi andalannya. Arhan pun dilirik klub asal Jepang Tokyo Verdy.
Load more