LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
dr Sumy Hastry Purwanti mengatakan Jessica Wongso memiliki ini pada kasus Kopi Sianida Mirna
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Sebelum Jessica Wongso Bebas, Ahli Forensik dr Sumy Hastry Sebut Terpidana ini Punya ‘Power’ dalam Kasus Kopi Sianida

Setelah mencuatnya kabar bahwa Jessica Wongso bebas dari penjara, publik kini kembali menyoroti kasus ‘Kopi Sianida’, termasuk Ahli Forensik dr Sumy Hastry

Rabu, 28 Agustus 2024 - 20:13 WIB

tvOnenews.com - Terpidana kasus pembunuhan berencanakopi sianida’, Jessica Wongso kini telah resmi dinyatakan bebas bersyarat pada Minggu, (18/8/2024) setelah menjalani hukuman di penjara.

Sebelumnya, Jessica Wongso ditetapkan bersalah atas kasus pembunuhan berencana ‘kopi sianida’ yang telah menewaskan sahabatnya, Wayan Mirna Salihin

Seusai dinyatakan keluar dari penjara, dihadapan media Jessica Wongso merasa bersyukur kini dirinya sudah menghirup udara bebas.

Meski telah mendekam dalam penjara selama 8 tahun, namun ia tak merasakan dendam kepada siapa pun setelah ia dinyatakan bebas.

Baca Juga :

“Sudah tidak ada kebencian lagi di hati saya, jadi sekarang saya sudah plong saja untuk menjalani, saya harus menjalani apa yang saya harus jalani,” ungkap Jessica Wongso dalam konferensi pers, pada Minggu (18/8/2024).

Jessica Wongso
Jessica Wongso. (Tim tvOnenews - Rika Pangesti)

Setelah mencuatnya kabar bahwa Jessica Wongso telah bebas dari penjara, publik kini kembali menyoroti kasus ‘Kopi Sianida’ yang terjadi pada 2016 lalu. 

Dalam kasus ini, seorang ahli forensik, Brigjen. Pol. Dr. dr Sumy Hastry Purwanti, Sp.F., DFM pernah ikut menanggapi tentang kasus yang menewaskan Mirna Salihin ini.

Dilansir tvOnenews.com dari sebuah wawancara pada tayangan di kanal YouTube pribadinya, dr Sumy Hastry banyak membicarakan mengenai pengalamannya dalam dunia forensik, termasuk kasus kopi sianida Jessica Wongso dan Mirna Salihin ini.

Memang banyak pro kontra yang menyelimuti perjalanan kasus ini, berbagai spekulasi publik tersebar luas.

Sejumlah orang menganggap bahwa Jessica Wongso memanglah pelakunya, sebagian lainnya meyakini dalang yang sebenarnya masih berkeliaran diluar sana.

Keraguan semakin muncul setelah adanya hasil autopsi tubuh Mirna yang menyatakan positif meninggal akibat sianida lantaran disebut tidak sesuai dengan prosedur.

Menyikapi hal tersebut, dr Sumy Hastry menegaskan kala itu tim forensik sudah membuktikan melalui autopsi bahwa memang benar Mirna meninggal akibat sianida.

“Kalau kami kan autopsi hasilnya kita serahkan penyidik, dan memang waktu itu positif sianida,” ungkap dr Sumy Hastry pada tayangan YouTube pribadinya.

dr Sumy Hastry
dr Sumy Hastry Purwanti. (Ist)

Menurutnya, keraguan masyarakat ini berkaitan dengan sosok Jessica Wongso yang mampu mendatangkan para ahli kuat untuk mempengaruhi keputusan hakim. 

“Pembelaannya mendatangkan ahli-ahli yang lain yang bisa mempengaruhi yang mulia hakim,” ujarnya.

“Ya itu sih risiko di pengadilan ya, kan bagaimana kita juga memberikan keterangan ahli untuk memengaruhi hakim dan yang memberi keputusan nanti pak hakim,” sambung dr Hastry.

Bukan hanya ahli dari berbagai kota, bahkan Jessica mampu mendatangkan ahli yang berasal dari luar negeri. 

“Dan mereka kan karena terdakwa (Jessica Wongso) orang mampu banget bisa mendatangkan ahli-ahli dari luar negeri juga kan, ada ahli forensik dari Makassar, dari luar negeri, ya itu memang haknya,” jelasnya.

Dokter Hastry mengatakan hal ini yang membuat hasil forensik seakan-akan diragukan kebenarannya.

“Jadi kayaknya keterangan kita seolah-olah kalah gitu, tapi kan tetap divonis bersalah,” tutur dr Sumy Hastry.

Pada hasil autopsi memang sudah dipastikan adanya sianida dalam tubuh Mirna, namun tentang siapa yang meracuninya masih menjadi misteri. 

“Autopsi kan memang bisa bunyi ya, tapi waktu itu kan siapa yang menaruh racunnya kan masalahnya di situ,” katanya.

Meski hasil autopsi menunjukkan positif sianida, namun dr Hastry mengungkapkan Jessica Wongso mendapat vonis ringan karena dalam kasus tersebut masih belum ada kejelasan tentang siapa yang memasukkan sianida kedalam kopi Mirna.

“Tapi kan dia bisa ringan karena juga tidak jelas siapa yang memasukkan sianida ke kopi itu siapa,” pungkasnya. (far/kmr)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
KAI Services Gelar Training Sales dan Hospitality untuk Prama Prami

KAI Services Gelar Training Sales dan Hospitality untuk Prama Prami

Untuk menghadapi masa Liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, KAI Services melakukan berbagai persiapan, salah satunya dengan melakukan Training Sales dan Hospitality.
Bacaan Doa Masuk Kamar Mandi, Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

Bacaan Doa Masuk Kamar Mandi, Tulisan Arab, Latin, dan Artinya

Seorang Muslim mengamalkan bacaan doa masuk kamar mandi akan mendapat keutamaan, di antaranya mendapat perlindungan dari Allah SWT, dan terhindar godaan setan.
Komentari Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Kapolri Minta Polda Sumbar Profesional

Komentari Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok, Kapolri Minta Polda Sumbar Profesional

Kasus polisi tembak polisi di Solok Selatan diduga karena pelaku tidak senang dengan korban yang menangkap seseorang terkait kasus tambang pasir dan batu ilegal
Segala Dosa Maksiat Insyaallah Diampuni dan Doa Dikabulkan kalau Istighfar di Waktu Ini, Kata Ustaz Adi Hidayat Niatkan

Segala Dosa Maksiat Insyaallah Diampuni dan Doa Dikabulkan kalau Istighfar di Waktu Ini, Kata Ustaz Adi Hidayat Niatkan

Ustaz Adi Hidayat pun menganjurkan selepas shalat tahajud bisa istighfar. Setiap Muslim disarankan agar untuk perbanyak istighfar. Lantas waktu kapan afdholnya?
Dua Orang Warga Sulsel Tewas Tertembak di Kabupaten Puncak Jaya Papua, Keluarga Korban : Mereka Itu Tukang Ojek

Dua Orang Warga Sulsel Tewas Tertembak di Kabupaten Puncak Jaya Papua, Keluarga Korban : Mereka Itu Tukang Ojek

Dua orang warga Sulawesi Selatan yang merupakan tukang ojek, tewas tertembak oleh kelompok KKB diduga jaringan Kalenak Murib Cs di Kabupaten Puncak Jaya Papua.
Doa Untuk Guru di Momen Hari Guru Nasional

Doa Untuk Guru di Momen Hari Guru Nasional

Guru adalah sosok yang memiliki peran penting sebagai pendidik, pembimbing, dan pencerah dalam kehidupan manusia. 
Trending
Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Calvin Verdonk Bicara Jujur soal Suporter Timnas Indonesia kepada Media Belanda: Saya Tidak Bisa Berkeliaran di Jalan di Sana

Pemain Timnas Indonesia, Calvin Verdonk, berbicara kepada media Belanda perihal betapa gilanya dukungan dari masyarakat Indonesia yang menggemari sepak bola.
Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Sopir Truk Penyulut Polisi Tembak Polisi di Sumbar Buka Suara, Dugaan Hubungan Oknum Polisi dengan Bisnis Galian Ilegal Terjawab? Ternyata..

Singkat cerita, kejadian polisi tembak polisi terjadi pada Jumat (22/11/2024) dini hari. AKP Ulil Ryanto tewas usai menerima tembakan dari AKP Dadang Iskandar.
Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Miliano Jonathans Susul Mees Hilgers Lebih Cepat, Vitesse Arnhem Konfirmasi Sedang Negosiasi dengan FC Twente

Pemain Timnas Indonesia, Mees Hilgers, bisa segera main bersama pemain keturunan Indonesia lainnya, Miliano Jonathans, di FC Twente [adabursa transfer Januari.
Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Timnas Indonesia Resmi Umumkan 33 Pemain untuk TC Piala AFF 2024: Ada 7 Pemain Abroad Termasuk Rafael Struick

Akun resmi Timnas Indonesia telah merilis 33 pemain untuk mengikuti pemusatan latihan (TC) jelang Piala AFF 2024, yang akan diselenggarakan pada bulan depan.
Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Jadi Kiper Andalan Timnas Indonesia, Ternyata Maarten Paes Sempat Menyerah Jadi Pemain Sepak Bola Karena Ini

Maarten Paes kini menjadi kiper utama di Timnas Indonesia dan menjadi aktor utama dalam perkembangan Skuad Garuda sejak putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. 
Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Vietnam Semakin Panik, Timnas Indonesia Bisa Panggil Kiper Liga Yunani yang Sudah Jadi WNI Ini Jika Maarten Paes Tak Dibawa ke Piala AFF 2024

Kiper Liga Yunani ini layak diberi kesempatan oleh Shin Tae-yong untuk mengisi pos penjaga gawang Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 yang ditinggal Maarten Paes
Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Meski Dibantai Rekan Sendiri, Calvin Verdonk Justru Rebut Perhatian Pelatih NEC Nijmegen atas Performa Gemilangnya di Timnas Indonesia, Katanya... 

Pelatih NEC Nijmegen, Rogier Meijer, akui kagum dengan performa Calvin Verdonk saat membela Timnas Indonesia dalam laga Jepang bersama Koki Ogawa, ia bilang..
Selengkapnya
Viral