“Sampai saat ini market terbesar kita masih di perempuan, karena sisir memang lebih disuka oleh para wanita,” terangnya saat diwawancarai di kawasan PIK.
Dia juga menjelaskan target WetBrush selanjutnya setelah mencapai sebagai produk penjualan nomor saru di Asia Pasifik pada tahun 2023.
“Kita ingin terus meningkat market di Indonesia karena Indonesia punya jumlah penduduk yang besar sehingga masih terbuka market untuk kita berkembang dan ada challenge dari manajemen dan pribadi bahwa kita ingin dalam 3 tahun ke depan bisa berkembang 2 kali lipat dari saat ini,” ungkap Romi.
Di tempat yang sama, Lina Susanta selaku Komisaris PT Niaga Warna Persada menjelaskan soal keunggulan dari WetBrush.
“Kalau sisir yg lain tidak punya teknologi intelliflex itu sendiri sudah dipatenkan oleh the WetBrush dan hanya dimiliki oleh mereka. Dengan teknologi tersebut bristle yg ada pada sisir WetBrush bisa mengikuti arah rambut kita. Ketika menyisir ketemu dengan rambut kusut dia akan mengikuti rambut kita. Jadi tidak akan ada sensasi seperti tertarik, tetapi dia justru membantu menguraikan rambut kita,” tuturnya.
Selain itu, menurut Lina, WetBrush juga memiliki desain sisir yang simpel tapi menarik. WetBrush juga sering berkolaborasi dengan brand-brand besar seperti Disney, Sanrio, dan Harry Potter. (awy)
Load more