LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Captain Rizka Triansyah
Sumber :
  • Instagram

Memilih Resign Jadi Pilot Garuda Karena Hal Ini, Padahal Sudah 15 Tahun Mengabdi, Captain Rizka Blak-Blakan Kalau Dia Tidak Kuat Lagi untuk Urusan...

Kisah Captain Rizka Triansyah Leihitu, pilot Garuda Indonesia yang rela melepas karier sebagai pilot selama 15 tahun. Dia mengaku sudah tidak kuat karena...

Sabtu, 14 September 2024 - 15:07 WIB

tvOnenews.com - Menjadi seorang pilot di salah satu maskapai terbesar tanah air, Garuda Indonesia tak lantas membuat Captain Rizka Leihitu menyombongkan diri. Dia memilih untuk resign dari pekerjaan yang membesarkan namanya itu setelah 15 tahun berkarier.

Di tengah perjalanan kariernya sebagai seorang pilot, Rizka memilih untuk berhenti dari pekerjaan tersebut.

Keputusan tersebut bukan hanya mengejutkan kerabat terdekat sang Captain, melainkan juga sempat jadi perbincangan publik kala itu.

Dalam sebuah kesempatan, ia mengungkapkan bahwa menjadi pilot begitu membuatnya galau dan dilema. Ada banyak gejolak batin yang harus dirasakan oleh captain Rizka. 

Baca Juga :

Siapa sangka, alasan dibalik resign sang captain ternyata tak terduga. Setelah resmi berhenti, dia baru mengungkap alasannya.

Captain Rizka mengaku sudah tidak kuat lagi menjadi pilot karena hal ini. Dia sudah menahannya selama 15 tahun hingga akhirnya memilih untuk berhenti

Melansir dari kanal YouTube Kasisolusi, Rizka Triansyah Leihitu mengungkapkan beberapa alasan yang membuatnya pilih berhenti sebagai pilot.

Perasaan resah dan dilema kerap menghantui Rizka selama masih resmi berstatus sebagai pilot. Dia mengungkapkan bahwa cukup sulit baginya untuk bekerja secara profesional.

Ada beberapa aspek dalam pekerjaan yang cukup bertentangan dengan syariat Islam yang menjadi pegangan dalam hidupnya.

Ketika disinggung masalah 'syariat' yang dimaksud, Rizka mengaku masalahnya bukan pada jam salat. Kata Rizka, dia masih bisa menjalankan kewajiban nya itu di kabin pesawat, sebelum atau sesudah penerbangan.

Lebih jauh, Rizka mengaku bahwa masalahnya ada pada budaya kerja bersalaman dengan pramugari atau lawan jenis yang kerap dilakukan saat berpapasan.

"Ada culture di Indonesia kita harus bersalaman. Lu ngasih tangan aja gini akhirnya begitu gua, itu butuh proses," jelas Rizka.

Namun, setelah beberapa waktu, ia mengaku bisa mengatasinya dengan menyebut bahwa dirinya sudah punya wudhu dan takut akan membatalkannya jika harus bersalaman dengan lawan jenis.

"Awalnya gak enak sampai akhirnya gue bilang 'Sorry gua udah punya wudhu', soalnya mereka udah gak bisa berani sentuh," ungkapnya.

Ternyata, tantangannya tak berhenti sampai di sana. Dia juga mengungkapkan bahwa dia harus menatap setiap kru pesawatnya untuk memastikan keamanan penerbangan, dan dia akui itu berat baginya.

Riza menjelaskan, "kita harus tegur sapa, ya. Terus terang gua masih belum bisa yang begini (menunduk). Tapi itu juga bukan tanpa alasan, gue harus profiling kru gua."

"Nggak mungkin dong gua terlalu saklek, terus akhirnya jadi mudarat buat semua orang," tambahnya.

Pada kesempatan ini, Rizka juga mengungkapkan alasan terbesarnya berhenti dari pekerjaan yang membesarkan namanya ini.

Dia mengaku bahwa ingin mengejar cita-citanya untuk bisa lebih memperdalam ilmu agama, belajar bahasa Arab, hingga tinggal di Jazirah Arab.

Meskipun memilih berhenti, di sisi ain Rizka juga mengungkapkan bahwa pekerjaan sebagai pilot itu membawa keberkahan yang sangat mulia.

Sebab, pilot punya tanggung jawab mengantarkan orang safar, apalagi tujuannya ke Tanah Suci, maka secara tidak langsung pilot juga mendapat pahala perjalanan.

Berangkat dari hal tersebut, dia punya keinginan besar untuk bisa tinggal di daerah Arab karena dapat dengan mudah bepergian ke Tanah Suci setiap saat.

Berbekal dari pengalaman dan skill yang dia miliki, Rizka telah ikhtiar dengan melamar di maskapai negara-negara Jazirah Arab.

"Gua pikir mana jalan yang paling mudah buat gua ke sana, dengan skill yang gua miliki gua apply pilot di negara-negara jazirah Arab," ujarnya.

Meskipun punya keinginan tinggi untuk tinggal di jazirah Arab, tetapi Rizka tak ingin melupakan Indonesia sebagai tanah kelahirannya. Dia akan tetap berkontribusi untuk Tanah Air sebagai penyumbang devisa negara dengan menjadi TKI. (adk//na)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Top 3 Bola: Ada Striker Baru Tahun 2025, Media Jepang Mendadak Panik, hingga Kevin Diks Bisa Main Lawan Jepang?

Top 3 Bola: Ada Striker Baru Tahun 2025, Media Jepang Mendadak Panik, hingga Kevin Diks Bisa Main Lawan Jepang?

Top 3 berita bola dan Timnas Indonesia di tvOnenews.com sepanjang Sabtu, 9 November 2024.
Timnas Indonesia Dihujani 4 Sanksi FIFA Jelang Lawan Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Asisten Shin Tae-yong Terlibat!

Timnas Indonesia Dihujani 4 Sanksi FIFA Jelang Lawan Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Asisten Shin Tae-yong Terlibat!

Timnas Indonesia mendapatkan empat sanksi dari FIFA jelang melawan Jepang dan Arab Saudi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
KPK Masih Kesulitan Lacak Lokasi Gubernur Kalimantan Selatan yang Kabur Usai Ditetapkan Tersangka

KPK Masih Kesulitan Lacak Lokasi Gubernur Kalimantan Selatan yang Kabur Usai Ditetapkan Tersangka

KPK sedang melacak beberapa lokasi yang diduga menjadi tempat pelarian Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor alias Paman Birin, tersangka kasus dugaan suap lelang proyek di provinsi tersebut.
Ragnar Oratmangoen Akui Kurang Suka Jakarta karena 2 Alasan, Meskipun Sangat Cinta Indonesia Negara Toleran dalam Beragama

Ragnar Oratmangoen Akui Kurang Suka Jakarta karena 2 Alasan, Meskipun Sangat Cinta Indonesia Negara Toleran dalam Beragama

Ragnar Oratmangoen sebagai pemain Timnas Indonesia ini menjelaskan, kalau ia merasa kurang nyaman atau suka dengan Kota Jakarta. Bukan tanpa alasan, berikut ..
Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Bareskrim Polri mengungkap sejumlah aset yang disita terkait kasus judi online di Indonesia yang makin meresahkan. Aset yang disita capai miliaran rupiah.
Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Jauh sebelum perceraian Sarwendah dan Ruben Onsu, Betrand Peto ternyata sempat meminta permintaan khusus pada ibu sambungnya. Seperti apa? Simak artikelnya
Trending
Timnas Indonesia Dihujani 4 Sanksi FIFA Jelang Lawan Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Asisten Shin Tae-yong Terlibat!

Timnas Indonesia Dihujani 4 Sanksi FIFA Jelang Lawan Jepang dan Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Asisten Shin Tae-yong Terlibat!

Timnas Indonesia mendapatkan empat sanksi dari FIFA jelang melawan Jepang dan Arab Saudi di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia Grup C.
Ragnar Oratmangoen Akui Kurang Suka Jakarta karena 2 Alasan, Meskipun Sangat Cinta Indonesia Negara Toleran dalam Beragama

Ragnar Oratmangoen Akui Kurang Suka Jakarta karena 2 Alasan, Meskipun Sangat Cinta Indonesia Negara Toleran dalam Beragama

Ragnar Oratmangoen sebagai pemain Timnas Indonesia ini menjelaskan, kalau ia merasa kurang nyaman atau suka dengan Kota Jakarta. Bukan tanpa alasan, berikut ..
Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Tak Malu-malu Lagi, Betrand Peto Minta Satu Hal ini ke Sarwendah: Setiap Hari…

Jauh sebelum perceraian Sarwendah dan Ruben Onsu, Betrand Peto ternyata sempat meminta permintaan khusus pada ibu sambungnya. Seperti apa? Simak artikelnya
Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Tak Tunggu Pilkada Usai, KPK Bakal Lakukan Penahanan kepada Bupati Situbondo Karna Suswani soal Kasus Korupsi Dana PEN

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal segera melakukan penahanan kepada tersangka Bupati Situbondo Karna Suswani soal kasus dugaan korupsi alokasi dana pemulihan ekonomi nasional (PEN).
Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Siasat Penggantian Diksi Perampasan Aset Jadi Pemulihan Bikin Polemik, Pengamat Singgung DPR yang Tak Sejalan dengan Pemerintah

Pengamat hukum dan politik Pieter Zukifli menyoroti siasat di balik rencana penggantian diksi perampasan jadi pemulihan dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) Perampasan Aset.
KPK Masih Kesulitan Lacak Lokasi Gubernur Kalimantan Selatan yang Kabur Usai Ditetapkan Tersangka

KPK Masih Kesulitan Lacak Lokasi Gubernur Kalimantan Selatan yang Kabur Usai Ditetapkan Tersangka

KPK sedang melacak beberapa lokasi yang diduga menjadi tempat pelarian Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor alias Paman Birin, tersangka kasus dugaan suap lelang proyek di provinsi tersebut.
Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Judi Online Slot Makin Meresahkan, Bareskrim Polri Sita Aset Capai Puluhan Miliar Rupiah

Bareskrim Polri mengungkap sejumlah aset yang disita terkait kasus judi online di Indonesia yang makin meresahkan. Aset yang disita capai miliaran rupiah.
Selengkapnya
Viral