Ia mengungkapkan, bahwa perilaku Betrand Peto, seperti memberikan pelukan atau ciuman, sudah menjadi bagian dari adat dan budaya di tempa asal Onyo.
"Di tempat dia memang begitu, di sana semua orang bersikap seperti itu," ungkap Sarwendah dalam sebuah wawancara di YouTube Rumpi Trans TV.
Menurut Sarwendah, kebiasaan menunjukkan kasih sayang melalui pelukan dan kontak fisik lainnya adalah bak love language di daerah asal Betrand Peto, Nusa Tenggara Timur (NTT). Bahkan, hal itu dianggap lumrah dilakukan di sana.
Hal itu dialami sendiri oleh Sarwendah saat mengunjungi NTT. Ia mendapat sambutan hangat dari masyarakat setempat yang memperlihatkan ikatan kekeluargaan yang erat.
"Ini memang adat mereka, jadi ketika bertemu tetangga saja peluk, cipika cipiki, memang seperti itu," ujarnya.
Load more