tvOnenews.com - Betrand Peto kini tinggal bersama Sarwendah dan kedua adiknya, Thania dan Thalia, setelah orang tua angkatnya bercerai.
Sejak diangkat menjadi anak oleh Ruben Onsu dan Sarwendah banyak yang mengira perjalanan hidup Betrand Peto berjalan mulus.
Mamun, di balik senyuman dan gemerlap dunia hiburan, Onyo menyimpan luka lama yang berkaitan dengan masa kecilnya.
Sebelum jadi anak asuh Ruben, Betrand Peto lahir dari pasangan Ferdy Peto dan Maria Octaviana, yang akrab dipanggil Vivi.
Sejak kecil, kehidupan Betrand atau biasa dipanggil Onyo tidak selalu mudah.
Ketika kedua orang tuanya berpisah, Betrand kecil tidak tinggal bersama mereka, melainkan diasuh oleh kakek dan neneknya.
Keputusan ini meninggalkan kesan mendalam pada kehidupan Onyo, serta perasaan bersalah yang besar di hati orang tuanya.
Dalam sebuah perbincangan di podcast The Onsu, Ferdy Peto, ayah kandung Betrand, mengungkapkan rasa penyesalan yang mendalam atas kesalahan besar yang pernah ia lakukan.
Dalam pernyataannya, Ferdy bahkan menyebutkan bahwa dirinya merasa telah "membuang" Onyo ke kakek dan neneknya.
"Dosa saya yang paling besar itu ketika kata kasarnya, saya buang Onyo di Opa, Oma. Saya tidak pernah mencintai Onyo selayaknya bapak, dan secara pribadi, saya minta maaf," ungkap Ferdy Peto, dalam perbincangan di YouTube The Onsu Family.
"Biarkan itu menjadi kenangan pahit untuk saya saja, dan Onyo tidak perlu menyimpan itu semua. Kalaupun Onyo punya rasa sakit hati, bapak siap menanggung itu,” lanjutnya dengan nada penuh penyesalan.
Pernyataan Ferdy ini membawa kesedihan bagi siapa pun yang mendengarnya, terutama bagi Onyo sendiri.
Namun, bukan hanya Ferdy yang merasa bersalah. Dalam kesempatan yang sama, ibu kandung Onyo, Vivi juga ikut berbicara dan mengungkapkan permintaan maafnya yang tulus.
Vivi mengakui bahwa dirinya memiliki banyak kekurangan sebagai ibu kandung Betrand.
Ia juga merasa bersalah karena tidak bisa berlaku adil dalam membagi kasih sayang kepada putranya.
"Mama juga minta maaf atas segalanya yang terjadi selama Onyo sama Mama. Seperti bapak bilang punya kekurangan, Mama lebih banyak punya kekurangan," ungkap Vivi dengan suara gemetar.
Tak hanya itu, Vivi juga menyadari bahwa keputusannya untuk membiarkan Onyo tinggal bersama kakek dan neneknya adalah sesuatu yang sangat ia sesali.
Ia merasa bahwa Betrand Peto tidak menerima kasih sayang yang seharusnya didapatkan dari seorang ibu.
"Tidak adil dalam mengurus Onyo, Mama juga merasa bersalah karena sudah membiarkan Onyo tinggal sama Oma dan Opa. Jadi secara pribadi Mama mau minta maaf, kenangan ini biar Mama simpan," ucapnya sambil menangis.
Mendengar permintaan maaf kedua orang tuanya, Betrand Peto terlihat diam, meski di dalam hatinya tentu terdapat perasaan campur aduk.
Onyo bijak mengungkapkan harapannya agar kedua orang tuanya dapat berdamai dan tidak lagi bermusuhan.
Onyo ingin melihat keluarganya hidup rukun, meskipun dirinya kini lebih memilih tinggal bersama Sarwendah, yang selama ini merawatnya dengan penuh kasih sayang.
Di momen yang mengharukan itu, Sarwendah pun memberikan nasehat bijak kepada Onyo di hadapan kedua orang tua kandungnya.
Sarwendah menyadari bahwa Onyo berada di tengah dua keluarga, yakni keluarga asuh dan keluarga kandungnya.
"Bunda sama Ayah itu hanya menjadi orang tua asuh Onyo, gimana pun Bapak dan Mama itu orang tua kandung Onyo, dan Onyo harus tetap menghormati orang tua kandung Onyo dan keluarga," ungkap Sarwendah.
Pesan ini disampaikan Sarwendah dengan harapan agar Onyo selalu ingat akar keluarganya, meskipun kini ia tinggal bersama keluarga angkat.
"Tapi Onyo harus belajar dari itu semua, dan menjadi orang yang lebih baik lagi. Dan Onyo harus tetap menghormati orang tua," tutup Sarwendah. (adk)
Load more