Tersipu Malu, Azizah Salsha Ungkap Alasan Kepincut hingga Mau Dinikahi Pratama Arhan di Depan Orang Penting PSSI Ini Ternyata ...

tvOnenews.com - Azizah Salsha, istri dari Pratama Arhan itu sempat diterpa isu perselingkuhan di dalam momen satu tahun pernikahannya.

Sontak saja netizen ramai-ramai memberikan hujatan kepada Azizah Salsha yang dituding selingkuh dengan Salim Nauderer.

Namun belakangan Azizah Salsha dengan tegas membantah isu perselingkuhan tersebut.

Bek timnas Indonesia, Pratama Arhan ikut menegaskan membantah isu tersebut dengan mengunggah foto pernikahannya dengan Azizah Salsha.

Sejatinya ini bukan yang pertama kalinya hubungan Arhan dan Azizah diguncang isu tak sedap. 

Beberapa hari setelah menikah, netizen juga sempat menghujat habis-habisan Azizah Salsha.

Hal ini karena putri dari politisi Partai Gerindra, Andre Rosiade itu tidak mengunggah foto pernikahannya dengan Arhan.

Malah Azizah Salsha masih membiarkan fotonya dengan mantan pacarnya terpampang di akun Instagramnya.

Sumber :

• Kolase tvOnenews

Pratama Arhan pun sempat membela istrinya itu dengan melakukan selebrasi bertuliskan tanggal pernikahannya.

Arhan mencetak gol dan melakukan selebrasi yang ditujukan untuk Azizah saat Indonesia melawan Turkmenistan di Stadion Manahan pada Selasa (12/9/2023) dan menang 2-0.

Rupanya ia telah menyiapkan baselayer yang bertuliskan Azizah dan 20-8-2023.

Namun amat disayangkan lantaran narasi yang beredar di sosial media, Azizah terpaksa menikah dengan Arhan karena dijodohkan oleh ayahnya.

Jawaban Azizal Salsha soal mau dinikahi oleh Pratama Arhan

Di sisi lain, Anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI, Arya Sinulingga sempat mewawancarai Azizah Salsha di kanal youtube-nya.

“Pertama kali ketemu Arhan waktu SEA Games di Kamboja,” kata Azizah di kanal Youtube Arya Sinulingga, dikutip Rabu (6/1/2024).

“Tapi waktu itu nggak kenal, cuman pertama kali lihat-lihatan muka,” imbuhnya. 

Perkenalan pertama Azizah dan Arhan adalah saat di Jepang, kala itu Azizah mengantarkan adiknya coaching clinic di Tokyo Verdy. Andre Rosiade mengenalkan keduanya. 

“Lalu, kok tertarik sama Arhan?” tanya Arya Sinulingga. 

“Karena Arhan is a good guy (lelaki yang baik),” jawab Azizah singkat. 

Kemudian saat ditanya masa depan, Pratama Arhan sebagai pemain sepak bola hanya punya waktu produktif yang singkat, Azizah mengaku siap menerima hal tersebut. 

“Bisnis, Abi yang siapkan,” jawab Azizah diiringi gelak tawa keduanya.

Sumber :

• Tangkapan layar

Azizah Salsha mengaku akan membantu Arhan dalam berbisnis nantinya di masa depan. 

Sekarang, keduanya masih menikmati banyaknya iklan yang masuk sembari menata keuangannya sebagai keluarga baru. 

“Semenjak menikah Arhan makin dewasa mengelola uangnya, dia tahu ini dikeluarkan untuk apa, mana yang ditabung,” puji Azizah. 

Maka dari itu Azizah mengaku senang melihat Arhan yang dewasa mengelola keuangan meski usianya masih 21 tahun saat menikah. 

Pasalnya Azizah jujur, dirinya sebagai perempuan yang berusia 19 tahun justru kesulitan mengatur keuangan.

Sebagaimana diketahui, Pratama Arhan merintis kariernya sebagai pesepakbola sejak duduk di bangku sekolah.  

Pratama Arhan lahir 21 Desember 2001 di Blora. Ia sudah menjadi seorang pesepakbola profesional di usia 19 tahun bersama PSIS Semarang.

Hebatnya lagi, Arhan hanya butuh waktu satu tahun baginya untuk mendapat panggilan Timnas Indonesia senior. 

Kemampuan lemparan ke dalam jauh menjadi andalannya. Arhan pun dilirik klub asal Jepang Tokyo Verdy pada tahun 2022. 

Kini Arhan bermain untuk klub Suwon FC di Korea.

Sumber :

• Instagram

Untuk level timnas Indonesia, Arhan selalu menjadi andalan Shin Tae-yong di lini pertahanan tim Garuda.

Salah satu bukti Arhan masih dipercaya adalah perannya dalam gol satu-satunya timnas Indonesia di gawang China. 

Berawal dari lemparan jarak jauh dari Pratama Arhan ke kotak penalti, yang mengenai pemain China hingga bola itu terjatuh tepat di depan Thom Haye.

Thom Haye pun tak menyia-nyiakan kesempatan itu dengan menendang bola dan sukses membuat tim Garuda memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2.

Atas kekalahan ini, pasukan Shin Tae-yong tidak beranjak dari peringkat kelima klasemen grup C, mengoleksi 3 poin. (ind)