Pratama Arhan Diduga Bakal Hijrah ke Liga 1? Ingat lagi Persyaratan Mertua Sebelum Menikah dengan Azizah Salsha

tvOnenews.com - Nasib Pratama Arhan bersama Suwon FC di K-League 1 kini menjadi sorotan setelah ia jarang mendapatkan menit bermain.

Sejak direkrut pada Januari 2024, Arhan hanya tampil dua kali dengan total empat menit bermain.

Dengan kompetisi yang segera berakhir, masa depan Arhan menjadi tanda tanya besar, terutama mengingat kontraknya akan selesai pada 2025.

Meski Suwon FC memiliki opsi memperpanjang kontraknya selama satu musim lagi, banyak yang memprediksi Arhan akan memilih hengkang.

Jika benar-benar meninggalkan Suwon FC, ke mana langkah Pratama Arhan selanjutnya?

Beberapa spekulasi menyebutkan kemungkinan Arhan kembali bermain di Indonesia, tepatnya di Liga 1.

Beberapa waktu lalu ayah mertua Arhan, Andre Rosiade, sempat mengungkapkan bahwa ada sejumlah klub luar negeri yang menunjukkan ketertarikan untuk merekrut Arhan.

Meski demikian, nama-nama klub tersebut masih dirahasiakan.

Di sisi lain, beberapa klub BRI Liga 1 juga disebut-sebut memiliki peluang besar untuk menjadi pelabuhan baru Arhan jika ia memutuskan kembali ke Indonesia.

Salah satu klub yang santer dikaitkan dengan Arhan adalah Semen Padang FC.

Klub asal Sumatra Barat memiliki kapasitas finansial untuk membayar gaji seorang pemain kaliber Pratama Arhan.

“Kalau Semen Padang sih sanggup bayar gaji Arhan,” ujar Andre dalam sebuah wawancara.

Namun, Andre juga menegaskan bahwa opsi untuk beristirahat setelah musim panjang di Korea Selatan perlu dipertimbangkan.

Menurutnya, Arhan tetap menjadi aset penting bagi Timnas Indonesia, sehingga kebugarannya harus dijaga.

“Kalau ingin menjaga kebugaran ya tidak ada salahnya kalau Arhan mau. Tapi nanti akan dikonsultasikan dengan Timnas juga, karena bagaimana juga Arhan adalah aset tim nasional ya,” tambah Andre.

Kendati isu kepindahan ke Liga 1 ramai diperbincangkan, Pratama Arhan menghadapi tantangan besar dari persyaratan yang pernah diajukan oleh ayah mertuanya.

Sebelum menikahi Azizah Salsha pada Agustus 2023, Andre memberikan syarat khusus kepada Arhan, tidak boleh bermain sepak bola di Indonesia selama 10 tahun ke depan.

“Waktu Pratama Arhan minta nikah sama Azizah, salah satu yang disampaikan adalah dia boleh menikah, tapi 10 tahun tidak boleh pulang main di Indonesia,” ungkap Andre Rosiade.

Andre Rosiade menjelaskan bahwa pesan tersebut juga merupakan saran dari Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, serta Indra Sjafri.

“Kami diskusi waktu itu sama Pak Erick dan Coach Indra Sjafri. Mereka bilang, kalau Azizah menikah dengan Arhan, tolong dukung dia tetap main di luar negeri. Dia adalah aset bangsa,” lanjut Andre.

Andre menekankan bahwa aturan tersebut bertujuan untuk memotivasi Arhan agar terus berkembang di kancah sepak bola internasional.

Dengan bermain di luar negeri, Arhan diharapkan bisa meningkatkan kemampuan dan memberikan kontribusi besar bagi kemajuan sepak bola Indonesia.

“Kalau kamu mau menikah, boleh. Tapi syaratnya, 10 tahun tidak boleh pulang main di Indonesia,” tegasnya.

Hal ini tentu menjadi tekanan tersendiri bagi Pratama Arhan, kariernya di Suwon FC belum sesuai harapan.

Di sisi lain, kembali ke Liga 1 tampaknya bertentangan dengan syarat yang diberikan oleh mertua sekaligus pihak-pihak yang mendukung karier internasionalnya.

Meski begitu, Arhan tetap memiliki beberapa opsi untuk melanjutkan karier. Selain kemungkinan memperpanjang kontrak di Suwon FC, ia juga dapat mempertimbangkan tawaran dari klub-klub luar negeri lain.

Jika Arhan memilih kembali ke Liga 1, ia harus siap menghadapi berbagai reaksi, baik dari publik maupun pihak keluarga.

Bagi Arhan, masa depan kariernya kini tidak hanya soal peluang di lapangan, tetapi juga bagaimana ia memenuhi harapan keluarga dan negara. (adk)