Pada musim itu, M. Yasir berada satu tim dengan pemain-pemain hebat milik Persija Jakarta seperti Aliyudin, Ismed Sofyan, hingga Bambang Pamungkas.
Bahkan, ia berpartner dengan dua penggawa asing Persija Jakarta asal Singapura yaitu Baihaki Khaizan dan Mustafic Fahrudin sekaligus bawa timnya finis di urutan kelima.
Sayangnya, hanya semusim M. Yasir bermain untuk Persija Jakarta. Ia pun melanglang buana ke tim lain seperti Persijap Jepara, Persiwa Wamena, dan terakhir Persiba Bantul.
Persiba Bantul menjadi klub terakhir yang dibela oleh M. Yasir sebelum akhirnya sang penjaga gawang memilih untuk gantung sepatu di musim 2015.
Mengutip dari kanal YouTube Kedanku, M. Yasir bercerita bahwa memori yang masih dia ingat semasa aktif berkarier di Liga Indonesia yaitu saat dirinya melakukan blunder.
Ketika itu, bola tendangan gawang yang dilepaskan oleh M. Yasir justru mengenai rekan setimnya sehingva tercipta gol bunuh diri di Piala Indonesia.
Load more