tvOnenews.com - Sosok Jasmine Laticia, yang lebih dikenal sebagai Jeje Slebew, menjadi sorotan publik setelah namanya mencuat lewat fenomena Citayam Fashion Week (CFW).
Bersama rekannya, Bonge, Jeje berhasil menciptakan tren fashion unik di kawasan Sudirman yang menarik perhatian masyarakat luas, termasuk media nasional.
Gaya nyentrik, percaya diri, dan penampilannya yang berani saat berjalan di "catwalk jalanan" menjadikannya ikon di kalangan anak muda.
Namun, di balik popularitasnya, Jeje menyimpan cerita kelam yang belum banyak diketahui.
Dalam sebuah episode AH Podcast yang dipandu Atta Halilintar, Jeje mengungkapkan kisah traumatis yang pernah ia alami.
Dengan keberanian luar biasa, Jeje menceritakan bahwa pada tahun 2021 ia menjadi korban pemerkosaan oleh tukang kebun yang bekerja di rumahnya.
Jeje Slebew: Perjalanan Hidup dan Kisah Kelam di Balik Popularitasnya
"Ini boleh enggak ya aku kasih tahu, dulu itu aku pernah diperkosa sama, ya bahasa kasarnya itu tukang kebun di rumah, orang yang kerja di rumah aku," ungkap Jeje dalam podcast tersebut.
Pengakuan ini mengejutkan banyak pihak, termasuk Atta Halilintar yang kemudian memintanya untuk bercerita lebih jauh jika merasa nyaman.
Jeje menjelaskan bahwa peristiwa tersebut terjadi di lingkungan rumahnya sendiri.
Sayangnya, bukannya mendapatkan dukungan, Jeje justru menghadapi tekanan dari keluarganya, terutama sang nenek, yang malah menyalahkan dirinya.
"Awalnya itu ibu dan nenek aku mengira bahwa aku korban. Tapi nenek aku malah berpikir aku yang mengundang karena aku suka pakai celana pendek dan kaos di rumah," katanya.
Tidak hanya itu, tukang kebun yang menjadi pelaku tetap dibiarkan bekerja di rumahnya, sementara Jeje yang merasa tertekan memutuskan untuk kabur dari rumah.
"Aku enggak punya pilihan lain, aku pilih kabur dari rumah," ujarnya. Keputusan itu diambil demi menenangkan diri dan mencari kedamaian setelah trauma yang dialaminya.
Meskipun menghadapi masa lalu yang berat, Jeje menunjukkan semangat untuk bangkit dan tidak terjebak dalam kenangan buruknya.
"Kalau dibilang berat mah berat, Bang Atta, tapi yang lalu mah biar berlalu," ujarnya dengan tegas.
Karier Jeje Slebew Pasca Citayam Fashion Week (CFW)
Usai popularitasnya meroket lewat Citayam Fashion Week, Jeje terus menjadi sorotan. Namun, kehidupan setelah masa viral tidak selalu mudah.
Jeje sempat mengalami masa sulit ketika perhatian publik mulai berkurang, namun ia berhasil bangkit dengan mencoba berbagai kegiatan baru. Kini, Jeje fokus membangun karier di dunia hiburan.
Ia beberapa kali terlibat dalam proyek kolaborasi di media sosial dan mulai mencoba terjun ke dunia seni peran.
Selain itu, Jeje juga aktif menyuarakan isu-isu yang dekat dengan pengalaman pribadinya, seperti pentingnya kesadaran tentang kekerasan seksual dan dukungan bagi korban.
Di tengah perjalanan hidupnya yang penuh lika-liku, Jeje tetap menjadi inspirasi bagi banyak anak muda untuk tidak menyerah pada keadaan.
Ia membuktikan bahwa meski mengalami masa lalu kelam, seseorang tetap bisa bangkit dan melangkah maju.
Fenomena Citayam Fashion Week mungkin sudah berlalu, tetapi nama Jeje Slebew tetap melekat sebagai simbol semangat dan keberanian untuk melawan stigma, baik di dunia fashion maupun dalam kehidupan pribadi. (udn)
Load more