Perseteruan ini pun semakin pelik setelah Pablo Benua, kuasa donatur lain, melaporkan Agus Salim ke polisi atas dugaan penggelapan uang donasi.
Menurut Pablo, dana yang dikumpulkan untuk Agus seharusnya digunakan sesuai tujuan awal, yaitu untuk pengobatan.
Namun, ada indikasi bahwa dana tersebut digunakan untuk kebutuhan lain tanpa pemberitahuan kepada para donatur.
Pablo membenarkan apabila penerima uang donasi bisa dilaporkan atas dugaan penggelapan apabila ketahuan tidak menggunakan sesuai dengan tujuan awal.
Hal itu pula yang menjadi awal mula kisruh uang donasi Agus Salim dengan jumlah mencapai Rp1,5 miliar.
“Penerima uang (donasi) itu bisa kena. Kan aliran dananya ke mana aja, kita bisa cek," terang Pablo Benua sambil mencari file laporannya terhadap Agus Salim mewakili donatur.
Kasus ini menuai beragam tanggapan dari masyarakat. Banyak yang mendukung komentar Hotman Paris, menyebut bahwa Agus seharusnya lebih bersyukur dan menjaga hubungan baik dengan pihak yang telah membantunya.
Load more