Setelah melontarkan kata-kata tersebut, ia pun terlihat tertawa bersama orang-orang di sekitarnya.
Tanpa ada rasa bersalah dan malu, Gus Miftah melanjutkan berbicara.
"Dol en ndisik ngko lak rung payu yo wes, takdir (Jual dulu, nanti kalau masih belum laku ya sudah, takdir)," lanjut Gus Miftah.
Tampak dalam video, pedagang itu hanya terdiam dengan sedikit tersenyum sambil mengambil napas.
Sambil bakul es teh, sang pedagang itu disorot dan mendapat banyak simpati dari publik.
Load more