Salah satu komentar pedas datang dari akun X @tmounttmount, yang menulis, “Orang yang ngerti agama mulutnya terjaga, tidak melukai perasaan orang lain, apalagi menggoblokkan orang di muka umum.”
Sementara netizen yang lain seakan tak percaya bahwa Usman Ali adalah sosok pemuka agama.
"Serius pemuka agama begini?" tulis @wementions.
"Oh ini orangnya yang ketawa melihat orang lagi direndahkan oleh seorang pendakwah yang tidak punya akhlak," ujar @chef_ikitara.
Kontroversi ini tidak hanya menyoroti perilaku Gus Miftah, tetapi juga membuka diskusi tentang pentingnya menjaga akhlak dan rasa hormat, terutama bagi mereka yang memiliki posisi sebagai pemimpin agama.
Kasus ini mengingatkan kita akan nilai-nilai dasar dalam kehidupan bermasyarakat, yaitu menghormati orang lain tanpa memandang status atau profesi mereka.
Dalam konteks ini, profesi sebagai pedagang es teh bukanlah sesuatu yang patut direndahkan.
Load more