tvOnenews.com - Orang dekat berani jujur ungkap masa lalu Miftah Maulana alias Gus Miftah.
Baru-baru ini, pengakuan mengejutkan datang dari adik kandung Gus Miftah bernama Tajib.
Sebagaimana diketahui, Gus Miftah kini memang tengah menjadi sorotan setelah video dirinya mengolok-olok penjual es teh bernama Sunhaji viral di media sosial.
Akibat perlakuannya, Gus Miftah ramai mendapat banyak kecaman dari publik.
Sejumlah orang dekat Gus Miftah mulai berani mengungkapkan sisi lain dari Gus Miftah.
Masa lalu Gus Miftah akhirnya terungkap ke publik.
Dalam sebuah wawancara terbaru, Tajib mengungkap beberapa hal mengejutkan tentang perjalanan hidup Gus Miftah.
“Anaknya orang nggak mampu, ibaratnya mau makan aja susah. Bapak petani, ibu dagang di sawah. Jadi untuk menghidupi dari kebun dan dagang,” kata Tajib dilansir dari kanal YouTube Bebas Merdeka.
Selanjutnya, Tajib mengungkapkan sifat asli dari Gus Miftah.
"Ya dia orangnya pendiam nggak terlalu banyak omong, baik, gampang kesentuh kalau liat orang susah,” ujarnya.
“Tapi kalo untuk masalah mengenai keluarga yang susah saya no comment karena itu privasi keluarga saya,” tegas Tajib.
Meskipun mereka saudara kandung, Tajib blak-blakan mengaku bahwa dirinya jarang berkomunikasi dengan Gus Miftah.
“Saya jarang sekali komunikasi dengan beliau, saya jujur ya takut dosa kalau saya bohong. Kalau untuk selama ini (komunikasi) saya itu bisa dihitung,” ucap Tajib.
Lebih lanjut, Gus Miftah juga dikatakan jarang mudik ke kampung halamannya di Lampung.
Tajib menuturkan pendakwah itu sudah sembilan tahun lamanya dia tak berkunjung.
“Dulu Gus Miftah sebelum punya pondok sendiri sebelum punya rumah dia mesti sering pulang. Kalo lebaran pulang dia, udah hampir sembilan tahun ini dia gak pulang,” pungkas Tajib.
Kendati demikian, Gus Miftah tetap menjaga tali silaturahmi dengan keluarganya, terutama dengan sang ibu di Lampung meski dilakukan secara jarak jauh melalui telepon.
“Kalo setiap hari telepon sih engga, cuman kalau ibu saya ada kepentingan aja paling misscall atau telepon, nanti dia telepon balik, kalo gak ada kepentingan ya enggak.” tutupnya.
(han/hnf)
Load more