“Berawal dari laporan guru kelas karena anak tersebut suka tidur di kelas. Oleh karena itu, ibunya membawa anak ini ke psikolog untuk diperiksa,” jelas Nurma.
Namun, belum ada informasi lebih lanjut mengenai hasil pemeriksaan psikologis tersebut atau apakah ada faktor lain yang menjadi pemicu tindakan keji yang dilakukan oleh MAS.
Peristiwa tragis ini terjadi pada Sabtu, 30 November 2024, sekitar pukul 01.00 WIB.
Di rumah keluarga tersebut, MAS diduga menyerang keluarganya dengan senjata tajam.
Ayahnya, APW, dan neneknya, RM, tewas akibat luka parah, sementara ibunya mengalami luka tusuk yang cukup serius dan berhasil selamat.
Kejadian ini tentu sangat mengejutkan mengingat harmonisnya suasana beberapa jam sebelum insiden terjadi.
Momen bercanda dan makan malam bersama yang diungkapkan oleh ibu tersangka menjadi bukti bahwa tidak ada yang menduga tragedi semacam ini akan terjadi.
Load more