Namun, pernyataan sebaliknya justru dilontarkan oleh Ustad Abdul Somad atau UAS dalam kolase video yang sama. UAS membacakan salah satu pertanyaan dari jamaahnya mengenai hal tersebut.
"''Kalau mengucapkan selamat Natal, sedangkan saya nggak ingin mengucapkannya tapi terpaksa karena dia adalah atasan saya, belum pernah ucapkan Natal kepadanya, dia bilang saya sombong'," ujar UAS saat membacakan pertanyaan dari jemaah yang hadir.
UAS lalu menjawab dengan penjelasan, "Takut dibilang sombong atasan atau takut dibilang kafir sama Allah? Ketika kau ucapkan selamat Natal, ada tiga konsekuensi. Pertama, kau sudah mengatakan Isa lahir 25 Desember, padahal dia tidak lahir 25 Desember. Berarti kau sudah mengatakan Isa mati di depan salib, padahal Qu'ran mengatakan dia tidak mati di hadapan salib. Ketiga, kau mengucapkan selamat Natal berarti sama artinya dengan kau mengatakan Isa adalah anak Tuhan,".
Load more