tvOnenews.com - Sarwendah, yang dikenal sebagai selebritas dan ibu rumah tangga, baru-baru ini mengungkapkan alasan di balik keputusan uniknya untuk melanjutkan pendidikan di kampus yang sama dengan putranya, Betrand Peto.
Meskipun sibuk dengan berbagai kegiatan, Sarwendah tetap meluangkan waktu untuk menempuh pendidikan S1 di jurusan Psikologi.
Dalam wawancara baru-baru ini, Sarwendah menjelaskan bahwa meski sebelumnya telah memiliki gelar di Sastra Mandarin dan Inggris, kali ini dia memilih Psikologi.
Keputusan ini bukan tanpa alasan, karena menurutnya, banyak perempuan yang sering kali tidak menyadari pentingnya menjaga kesehatan mental, termasuk para ibu dan anak-anak.
"Dulu aku kan Sastra Mandarin-Inggris. Sekarang aku ambil Psikologi karena banyak wanita yang nggak sadar sama kesehatan mentalnya, juga anak-anak," ujarnya saat ditemui di Kebagusan, Jakarta Selatan.
Sarwendah menambahkan bahwa ilmu Psikologi sangat penting untuk dipelajari.
Dia merasa sering kali membutuhkan pemahaman lebih dalam tentang karakter orang dan situasi tertentu.
"Aku nggak ambil Psikologi buat jadi psikolog anak-anakku. Kan kalau dokter atau psikolog sesama keluarga nggak boleh nanganin langsung. Aku lebih ke ingin memahami karakter orang dan situasi tertentu," jelas Sarwendah.
Yang menarik, Sarwendah ternyata satu kampus dengan Betrand Peto, meskipun mereka tidak berada di kelas yang sama.
Sarwendah memilih kelas hybrid agar tetap bisa menyeimbangkan antara pendidikan, keluarga, dan pekerjaannya sebagai selebritas.
"Kalau reguler aku nggak bisa, harus urus anak dan kerja. Jadi aku pilih hybrid, ada kelas tatap muka dan online-nya. Fleksibel banget buat ibu-ibu kayak aku," ungkapnya dengan senyuman.
Awalnya, Sarwendah berencana untuk menjadi dosen di kampus tersebut. Namun, setelah mendalami lebih jauh, ia malah merasa tertarik dengan Psikologi.
"Tadinya aku ngobrol buat ngajar Mandarin di situ. Eh, malah aku jadi tertarik sama Psikologi. Langsung deh ambil S1 Psikologi," cerita Sarwendah dengan semangat.
Sarwendah juga menambahkan bahwa ketertarikannya pada dunia kesehatan mental sudah lama ada.
Ia merasa bahwa banyak perempuan, terutama ibu-ibu, yang tidak sadar akan dampak situasi tertentu pada mental mereka.
Keputusan Sarwendah untuk melanjutkan pendidikan di jurusan Psikologi, sekaligus berada di kampus yang sama dengan Betrand Peto, menunjukkan komitmennya untuk terus berkembang, tidak hanya dalam dunia hiburan, tetapi juga dalam bidang yang dapat memberikan manfaat bagi dirinya dan orang lain.
(anf)
Load more