Film yang dijadwalkan rilis serentak di seluruh bioskop Indonesia pada 23 Januari 2025
mendatang ini berkisah mengenai hubungan gadis kecil bernama Dinda (Nafiza Fatia Rani) dengan ayahnya bernama Wahyu (Rizky Hanggono) dalam menjalani hari-hari penuh duka pasca wafatnya sang mama bernama Mira (Ayu Inten) dalam tragedi laka lantas.
Kehilangan ibu menjadi duka paling menyakitkan, bahkan menjadi patah hati yang tiada pernah akan adapenawarnya.
Menebus kedukaan dan kesendirian, Wahyu mengajak Dinda menyepi ke kediaman peninggalan keluarga di tepian kota atas dorongan dari Rizal (Tanta Ginting).
Dinda tidak pernah membayangkan akan berjumpa dengan wanita berwajah teduh, jelita, dan
menghangatkan bernama Ayu (Agnes Naomi).
Perlahan-lahan, kehadiran Ayu mengisi kekosongan peran ibu dalam semesta Dinda.
Meski pada akhirnya, air mata Dinda dan Ayu tidak sekadar membahasakan kehangatan dan cinta yang teramat dalam, namun juga memantulkan luka-luka yang menganga pada banyak teka-teki yang menuntut dipecahkan.
Tidak sekadar menawarkan sajian cerita horor yang penuh teror, namun juga akan mengajak penonton terhanyut dalam banyak rasa, mulai dari kengerian, hingga terenyuh dalam harubiru melihat kehangatan anak dan orang tua.
Load more