Yuk Coba Gulai Sumsum Tulang Kambing di Semarang, Disodok Dulu Lalu Disesap

Semarang, Jawa Tengah - Pernahkah anda merasakan sensasi lain dari masakan berbahan utama kambing? Nah, di Semarang ada sebuah kedai yang meracik menu gulai tulang sumsum kambing. Yang gemar kuliner kambing, tak lengkap jika belum mencoba menu ekstrem ini.

Lokasi warungnya ada di kawasan Kota Lama, persis di depan Gereja Blenduk. Tulang kambing yang dipakai adalah bagian tulang kaki. Di dalam tulang itulah terdapat sumsum yang sangat lezat. 

Yang bikin nikmat lagi adalah cara menyantapnya. Penikmat akan diberi semacam bambu untuk menyodok sumsum sampai bagian ujung keluar. Lalu disesap dan diseruput sampai seluruh sumsumnya masuk ke mulut.

"Wah mantap Mas perjuangannya, mesti nyodok dulu baru nyesap. Kan sumsumnya itu ada di dalam tulang ya, mesti disodok pakai sumpit agar muncul ujungnya, lalu kita sruput. Nah, di situ asyiknya, begitu dapat rasanya lumer dan gurih," kata Andi Rianto, penggemar kuliber kambing di Semarang.

Cara memasak gulai sumsum tulang hampir sama dengan gulai biasa. Tapi, khusus untuk gulai sumsum tulang tidak selama gulai yang kebanyakan pakai jeroan yang liat. Sumsum tulang yang penting matang sudah bisa dimakan karena sifat sumsum yang sudah lumer.

"Kita pilih bagian tulang kambing yang isi sumsumnya banyak. Lalu kita masak dengan bumbu rempah gulai. Tapi khusus gulai sumsum ini laris tapi stoknya juga terbatas ya, jadi cepat habis," kata Dewi, penjual warung sate dan gule 29.

Gulai sumsum tulang kambing dihidsngkan bersama lalapan bawang merah, cabe rawit, kok, dan tomat. Bisa dimakan begitu saja, atau juga dimakan bersama nasi dan kecap manis.

Harganya relatif terjangkau. Bawa Rp 50 ribu saja sudah bisa menikmati gulai sumsum tulang kambing komplit dengan nasi dan minuman segar. (Teguh Joko Sutrisno/act)