LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Suasana lomba desa di desa Karangrowo, Kudus, memamerkan produk lokal unggulan yakni teh daun kelor dan anyaman.
Sumber :
  • Tim tvOne - Wahyu Kurniawan

Kaya Khasiat, Teh Daun Kelor Jadi Produk Unggulan Desa Karangrowo Kudus

Daun kelor dapat tumbuh subur dan mudah dibudidayakan di pekarangan rumah. Daun kelor dapat diolah menjadi berbagai produk dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh.

Jumat, 18 Maret 2022 - 10:53 WIB

Kudus, Jawa Tengah - Lomba desa menjadi ajang memamerkan produk lokal unggulan. Di Desa Karangrowo yang mewakili Kecamatan Undaan, Kudus, Jawa Tengah mengangkat potensi desa wisata dengan berbagai keunikan produk lokal, diantaranya teh daun kelor dan anyaman.

Semua proses produksi masih dilakukan secara manual atau tradisional, sehingga membutuhkan dukungan dalam pengembangan maupun pemasaran.

Produk daun kelor tersebut diproduksi sendiri oleh warga Desa Karangrowo, Rudi. Ide mengolah daun kelor berawal di awal masa pandemi untuk mengangkat roda perekonomian desa.

Disamping itu daun kelor dapat tumbuh subur dan mudah dibudidayakan di pekarangan rumah. Tidak diperlukan perawatan khusus untuk membudayakan daun kelor, pada penanaman pun dapat dilakukan secara generatif lewat biji maupun vegetatif dengan stek batang.

"Kelor tanaman yang memiliki kandungan gizi tinggi, kalau di Eropa bahkan disebut miracle tree atau tanaman ajaib. Menanamnya pun sangat sangat mudah dengan biji atau stek batang, disini biasanya tumbuh subur di halaman rumah," ujar Rudi.

Proses panjang pembuatan teh daun kelor dan masker wajah sangat memperhatikan kualitas produksi bahan. Rudi yang mempunyai latar belakang studi farmasi telah melakukan penelitian bahkan studi pengolahan daun kelor di pabrik luar daerah. Ia mengungkapkan, daun yang dipilah tidak boleh mempunyai bercak kuning dan proses pengeringan tidak boleh terkena cahaya matahari secara langsung.

"Semua produksi kami lakukan sendiri dari pemilahan daun, pengeringan, penggilingan masih dengan blender hingga pengemasan secara manual. Untuk produk teh celup bisa tahan hingga satu tahun," katanya.

Terkait pemasaran produk, Rudi mengaku untuk sementara hanya menjualnya kepada warga desa. Pasalnya produk belum mempunyai izin Produksi Industri Rumah Tangga (PIRT), maka dirinya tidak memasarkannya secara online ataupun ke luar daerah. Maka dari itu, dalam waktu dekat ia berencana mempersiapkan syarat-syarat untuk mengajukan izin PIRT.

"Kedepan sih ingin coba uji coba PIRT. Karena pemasaran baru sebatas di lingkungan desa saja, kalau sudah ada PIRT baru akan memasarkan online," terangnya.

Rudi mengatakan, banyak manfaat teh daun kelor yang telah dirasakan bagi kesehatan tubuh. Utamanya yang dirasakan konsumen adalah terjaganya kesehatan tubuh di kala masa pandemi. Sedangkan untuk masker wajah dari daun kelor dipercaya dapat merawat kesehatan kulit.

"Banyak yang sudah merasakan manfaat teh daun kelor. Saya sendiri dan keluarga, tetangga setelah rutin mengkonsumsi jadi terasa lebih sehat," katanya.

Sementara, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kudus, Mawar Hartopo, yang berkesempatan mencicipi langsung seduhan daun kelor, terkejut apabila daun kelor bisa diolah menjadi berbagai produk.

Dirinya sangat mendukung produk karya pemuda Desa Karangrowo untuk terus dikembangkan agar semakin menguatkan perekonomian desa. Terkait izin PIRT, melalui PKK berencana akan melakukan pembinaan lebih lanjut.

"Hari ketiga lomba desa, kali ini di Karangrowo, kecamatan Undaan luar biasa sekali. Yang spesial produk olahan daun kelor jadi teh, masker wajah, hingga puding dengan khasiat yang pasti bermanfaat. Untuk PIRT, PKK akan membina supaya produk bisa dipasarkan lebih luas lagi," kata Mawar saat mengunjungi pameran produk unggulan di Balai Desa Karangrowo, Kudus, Kamis (17/3/22).

Sementara Kepala Desa Karangrowo, Heri Darwanto memaparkan, beberapa keunggulan desanya yang merupakan rintisan desa inklusi dan desa wisata. Dalam sektor wisata, pihaknya sedang mengembangkan wisata budaya dengan mengangkat kebudayaan sedulur sikep dan wisata buatan dengan dukungan CSR.

Baca Juga :

Sementara untuk produk unggulan, desanya memiliki produk herba daun kelor menjadi teh dan masker hingga kapsul.

"Warga desa kami ada yang memproduksi daun kelor herbal bisa menjadi teh, masker wajah, dan kapsul. Ini menjadi kebanggaan desa kami namun semenatara masih dipasarkan di masyarakat sekitar, semoga kedepannya bisa dipasarkan secara luas," pungkas Heri Darwanto. (Galih Manunggal/Buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Rayakan Akhir Tahun dengan Hangat, Société Luncurkan Menu Spesial Penuh Kebahagiaan

Rayakan Akhir Tahun dengan Hangat, Société Luncurkan Menu Spesial Penuh Kebahagiaan

Dalam semangat merayakan momen ini, Société, pelopor budaya kafe modern di Indonesia, meluncurkan menu edisi khusus untuk menyambut akhir tahun dengan cita rasa
Sudah Mualaf? Jordi Onsu Terang-terangan Mengaku Pernah Melakukan Tafakur hingga Hafal Ayat Al Quran: Alhamdulillah, Bikin Tenang

Sudah Mualaf? Jordi Onsu Terang-terangan Mengaku Pernah Melakukan Tafakur hingga Hafal Ayat Al Quran: Alhamdulillah, Bikin Tenang

Artis sekaligus adik dari Ruben Onsu, Jordi Onsu mengaku pernah melakukan tafakur hingga hafal ayat Al Quran. Meski beragama Kristen, tapi dia menjelaskan...
PAN Gaspol! Putri Zulkifli Hasan Gaungkan Kedaulatan Pangan di Workshop Nasional Surabaya

PAN Gaspol! Putri Zulkifli Hasan Gaungkan Kedaulatan Pangan di Workshop Nasional Surabaya

Ketua Fraksi PAN DPR RI sekaligus Ketua Panitia Workshop PAN, Putri Zulkifli Hasan, membuka acara bertajuk “TerdePAN Wujudkan Kedaulatan Pangan”
Garuda Indonesia: Ada 8.199 Frekuensi Penerbangan Selama Nataru

Garuda Indonesia: Ada 8.199 Frekuensi Penerbangan Selama Nataru

Garuda Indonesia menyebut periode angkutan Nataru terjadi pada 19 Desember 2024 hingga 3 Januari 2025
Budi Arie Dicecar 18 Pertanyaan oleh Polisi Terkait Judi Online yang Libatkan Mantan Anak Buahnya

Budi Arie Dicecar 18 Pertanyaan oleh Polisi Terkait Judi Online yang Libatkan Mantan Anak Buahnya

Polda Metro Jaya sebut Menkominfo Budi Arie Setiadi dicecar sebanyak 18 pertanyaan oleh penyidik di Bareskrim Polri saat pemeriksaan terkait judi online...
Sepanjang Tahun 2024, Rudenim Jakarta Catat Puluhan Orang Asing Jalani Proses Pendeportasian

Sepanjang Tahun 2024, Rudenim Jakarta Catat Puluhan Orang Asing Jalani Proses Pendeportasian

Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Jakarta menggelar konferensi pers terkait capaian kinerjanya selama Tahun 2024.
Trending
Gawat! Regulasi AFF Bikin Timnas Indonesia Gagal Lolos Semifinal sekalipun Menang atas Filipina jika Myanmar Raih Hasil Ini saat Lawan Vietnam 

Gawat! Regulasi AFF Bikin Timnas Indonesia Gagal Lolos Semifinal sekalipun Menang atas Filipina jika Myanmar Raih Hasil Ini saat Lawan Vietnam 

Terganjal regulasi Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF), Timnas Indonesia akan gagal lolos ke semifinal sekalipun menang atas Filipina jika Myanmar meraih hasil ini saat melawan Vietnam.
Mantan Pelatih Malaysia Terheran-heran Lihat Timnas Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Malah Bilang Kalau Level Skuad Garuda itu Sebenarnya...

Mantan Pelatih Malaysia Terheran-heran Lihat Timnas Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Malah Bilang Kalau Level Skuad Garuda itu Sebenarnya...

Inilah respons jujur mantan pelatih Malaysia, Ong Kim Swee, mengenai fenomena perkembangan pesat Timnas Indonesia yang semakin ramai diperbincangkan di dunia.
Vietnam Bicara Jujur soal Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia, Tak Disangka Katanya Skuad Garuda Bakal...

Vietnam Bicara Jujur soal Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia, Tak Disangka Katanya Skuad Garuda Bakal...

Media Vietnam secara mengejutkan bicara jujur soal nasib Timnas Indonesia bisa lolos ke Piala Dunia 2026, dengan berani menyebut bahwa Skuad Garuda bakal...
Pernyataan Tegas Keluarga Kiai Ageng Muhammad Besari soal Klaim Nasab Gus Miftah: Menjaga Nama Leluhur Kami Tak Disalahgunakan

Pernyataan Tegas Keluarga Kiai Ageng Muhammad Besari soal Klaim Nasab Gus Miftah: Menjaga Nama Leluhur Kami Tak Disalahgunakan

Pihak keluarga Kiai Ageng Muhammad Besari angkat bicara dan menjabarkan pengakuan yang diduga tak berdasar dari Gus Miftah, bahkan memberikan pesan tegas agar..
Kesombongan Media Vietnam Dibayar Kontan, Kemarin Sebut Timnas Indonesia yang akan Tersingkir, Kini Mereka yang Pusing

Kesombongan Media Vietnam Dibayar Kontan, Kemarin Sebut Timnas Indonesia yang akan Tersingkir, Kini Mereka yang Pusing

Sebelumnya media Vietnam yang ramal Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong akan tersingkir dari Piala AFF 2024, namun kini Vietnam yang justru bisa tersingkir.
Timnas Indonesia Dibikin Deg-degan Lihat Pertandingan Filipina Vs Vietnam, Pasukan Shin Tae-yong Nyaris 'Tersingkir' di Piala AFF

Timnas Indonesia Dibikin Deg-degan Lihat Pertandingan Filipina Vs Vietnam, Pasukan Shin Tae-yong Nyaris 'Tersingkir' di Piala AFF

Timnas Indonesia mendapat kabar baik pada laga Filipina Vs Vietnam pada lanjutan laga Grup B Piala AFF 2024, lantaran skuad arahan pelatih Kim Sang-sik nyaris..
Kepastian Justin Hubner Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Terungkap, Shin Tae-yong Terima Kabar Buruk dari Bek Liga Inggris

Kepastian Justin Hubner Gabung Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 Terungkap, Shin Tae-yong Terima Kabar Buruk dari Bek Liga Inggris

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong terima kabar buruk dari penggawa diaspora Garuda di Liga Inggris, Justin Hubner jelang matchday terakhir Piala AFF 2024.
Selengkapnya
Viral