LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pelatihan Vocational Bidang Konveksi Pembuatan Busana Muslim Kudus.
Sumber :
  • Tim tvOne - Galih Manunggal

Kreasi Busana Muslim dari Kudus Diminati Pasar Internasional

Busana muslim menjadi bisnis yang menjanjikan untuk pelaku UMKM di Kudus, Jawa Tengah. Konveksi untuk produsen busana muslim menjamur dan dipasarkan secara luas

Senin, 13 Juni 2022 - 20:22 WIB

Kudus, Jawa Tengah - Fashion busana muslim menjadi bisnis yang menjanjikan untuk pelaku usaha mikro kecil dan menengah. Di Kudus sendiri, konveksi untuk produsen busana muslim telah menjamur dan dipasarkan secara luas.

Kesempatan yang terbuka luas ini mendapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Kudus melalui Dinas Tenaga Kerja, Perindustrian, Koperasi dan UKM. Pelatihan Vocational Bidang Konveksi digelar dengan menggandeng SMK NU Banat Kudus sebagai sekolah vokasi tata busana.

Pelatihan dibuka dengan pameran fashion show hasil desain dan kreativitas para siswi. Busana ini mengambil tema kearifan lokal berjudul luwur dari inspirasi tradisi buka luwur di Kudus.

Ketua TP PKK Kabupaten Kudus, Mawar Hartopo menyebut, kegiatan ini merupakan suatu kolaborasi yang luar biasa.

"Pelatihan kolaborasi yang luar biasa oleh Disnaker dan SMK NU Banat. Kreasi busana muslimnya sudah pernah ikut fashion show internasional. Jadi sangat tepat jika para UMKM mendapat pelatihan di sini," ujarnya, Senin (13/6/2022).

Busana muslim saat ini sedang diminati di pasar lokal maupun internasional. Mawar Hartopo pernah mendapat informasi bahwa di luar negeri sangat banyak permintaan busana muslim. Hal tersebut dapat menjadi kesempatan emas bagi pengusaha fashion dalam negeri untuk ikut bersaing.

"Setelah pelatihan selesai, silakan tunjukkan ide-ide original yang bisa ditampilkan kalau ada fashion show di Kudus. Karena fashion muslim ini punya pasar yang luas," katanya.

Dengan menggandeng pelatih berpengalaman dan SMK NU Banat, Mawar Hartopo optimis usaha fashion di Kudus dapat berkembang. Para peserta didorong untuk bisa menciptakan model busana muslim yang orisinal dan nyaman dipakai. Ia optimis kualitas fashion muslim dari Kudus memiliki potensi untuk diminati di dalam maupun luar negeri.

"Pelatihan ini jadi kesempatan kita untuk menaikkan level baik secara desain dan produksi untuk menghasilkan kualitas terbaik. Baju muslim banyak dicari di luar negeri," ujarnya.

Sebagai penyelenggara, Kepala Disnaker Perinkop dan UKM, Rini Kartika Hadi Ahmawati, menjelaskan bahwa pelatihan dilakukan untuk memajukan SDM pelaku UMKM di bidang fashion.

Pelatihan dilaksanakan selama empat hari dengan diikuti 25 peserta dan melibatkan tiga pelatih profesional. Harapannya, kolaborasi ini bisa menghasilkan desainer handal yang dapat menciptakan tren busana muslim yang up to date.

"Untuk meningkatkan daya saing dalam dunia fashion melalui peningkatan sumber daya manusia untuk pelaku usaha bidang fashion," jelasnya.

Sementara itu, Kepala sekolah SMK NU Banat, Kasiati, menyambut baik Kolaborasi tersebut. Pihaknya mengungkapkan, program pembelajaran sekolah yang digunakan ialah berbasis proyek. Sehingga, dapat langsung diaplikasikan dalam dunia kerja maupun untuk pelaku usaha langsung.

"Program pembelajaran kami ini berbasis proyek yang tentunya bisa langsung diterapkan dalam prakteknya," jelasnya.

Setiap tahunnya, SMK NU Banat memiliki proyek fashion dengan tema yang berbeda-beda. Tema desain yang diangkat kebanyakan terinspirasi dari kearifan lokal. Kasiati mengatakan, tema fashion yang sudah pernah diangkat adalah dandangan, troso, lurik, dan tahun ini mengangkat tema luwur.  Beberapa diantaranya pernah tampil dalam fashion show internasional.

"Tema revive terbaru kami yaitu luwur. Terinspirasi dari kearifan lokal yaitu tradisi buka luwur. Karya-karya ini sudah pernah ikut fashion show luar negeri," pungkasnya. 
 
Salah satu peserta, Lilis mengaku sangat antusias untuk mengikuti pelatihan vocational untuk pertama kali. Ia berharap ilmu dari pelatihan ini bisa meningkatkan usaha jahit dan kios yang dimilikinya di Desa Karangbener, Bae. Dengan terus meningkatkan kualitas produk busana yang dihasilkannya.

"Sehari-hari punya usaha jahit dan kios di Karangbener. Sangat senang, baru pertama kali ikut pelatihan untuk vocational ini. Semoga bisa dapat ilmu untuk mengangkat kualitas usaha," tuturnya. (Gml/Buz)

Baca Juga :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Kenaikan PPN 1% Mulai Januari 2025 Dinilai Sudah Tepat, Ini Alasannya

Kenaikan PPN 1% Mulai Januari 2025 Dinilai Sudah Tepat, Ini Alasannya

Pemerintah punya alasan kenapa memilih menaikkan PPN sebesar 1% mulai 1 Januari 2025 ketimbang pajak yang lain. Alasannya ternyata cukup krusial untuk negara.
Demi Menjaga Keamanan Tahun Baru 2025 Warga Dayak Serahkan 29 Senpi Rakitan

Demi Menjaga Keamanan Tahun Baru 2025 Warga Dayak Serahkan 29 Senpi Rakitan

Jelang tahun baru 2025, secara suka rela masyarakat Dayak Lundayeh menyerahkan 29 senjata api (senpi) rakitan ke Polda Kaltara.
Ronaldo Klaim Liga Arab Saudi Jauh Lebih Baik Dibandingkan Prancis, Singgung Soal Keberadaan PSG

Ronaldo Klaim Liga Arab Saudi Jauh Lebih Baik Dibandingkan Prancis, Singgung Soal Keberadaan PSG

Megabintang Al Nassr, Cristiano Ronaldo menyatakan bahwa Liga Arab Saudi jauh lebih baik dari Liga Prancis, meski bukan berada di Eropa.
Bawa-bawa Nama Pelatih MU, Begini Dukungan Telak Coach Justin yang Dulu Kekeuh Minta Shin Tae-yong Stay di Timnas Indonesia: Bukan Masalah Hebat...

Bawa-bawa Nama Pelatih MU, Begini Dukungan Telak Coach Justin yang Dulu Kekeuh Minta Shin Tae-yong Stay di Timnas Indonesia: Bukan Masalah Hebat...

Kembali terkuak, begini pernyataan tegas Coach Justin yang dulu kekeuh dukung Shin Tae-yong stay di Timnas Indonesia. Sampai bawa-bawa nama pelatih klub besar!
Integrasi Nilai SKD dan SKB Hampir Rampung, Pengumuman Hasil CPNS Dipastikan Awal Januari2025: Catat Tanggalnya

Integrasi Nilai SKD dan SKB Hampir Rampung, Pengumuman Hasil CPNS Dipastikan Awal Januari2025: Catat Tanggalnya

panitia seleksi sedang melakukan integrasi nilai hasil SKD dan SKB pelamar CPNS 2024.
Klasemen Liga 1: Persebaya Masih di Puncak Meski Dikalahkan Bali United, Kesempatan Persib Kudeta Bajul Ijo Terbuka Lebar

Klasemen Liga 1: Persebaya Masih di Puncak Meski Dikalahkan Bali United, Kesempatan Persib Kudeta Bajul Ijo Terbuka Lebar

Klasemen Liga 1 2024-2025 hari ini, Sabtu (28/12/2024) usai berakhirnya pekan 17, di mana Persebaya masih berada di puncak meski dikalahkan Bali United.
Trending
Tiba-tiba Media China Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Katanya Skuad Shin Tae-yong Harus...

Tiba-tiba Media China Ucapkan Selamat Tinggal ke Timnas Indonesia, Katanya Skuad Shin Tae-yong Harus...

Secara mengejutkan tiba-tiba media China ucapkan salam perpisahan selamat tinggal kepada Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, apa yang sebenarnya terjadi?
Boy William Akhirnya Ungkap Hubungan  yang Sebenarnya dengan Sarwendah: Kita Udah Lama…

Boy William Akhirnya Ungkap Hubungan yang Sebenarnya dengan Sarwendah: Kita Udah Lama…

Boy William akhirnya mau jujur soal hubungan yang sebenarnya dengan Sarwendah. Lantas, seperti apa pengakuan Boy William? Simak artikel selengkapnya berikut
Shin Tae-yong Angkat Bicara Soal Kritik Keras Bung Towel selama Tangani Timnas Indonesia: Kadang-kadang dalam Hati Saya…

Shin Tae-yong Angkat Bicara Soal Kritik Keras Bung Towel selama Tangani Timnas Indonesia: Kadang-kadang dalam Hati Saya…

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, angkat bicara terkait kritikan yang kerap dilontarkan oleh pengamat sepak bola, Bung Towel di media, begini katanya.
16 Tahun Lamanya Pemain Asing Red Sparks Tak Ada yang Mampu Pecahkan Rekor Ini, Media Korea Sebut Megawati Hangestri yang Bakal...

16 Tahun Lamanya Pemain Asing Red Sparks Tak Ada yang Mampu Pecahkan Rekor Ini, Media Korea Sebut Megawati Hangestri yang Bakal...

Jika menang atas IBK Altos pekan depan, Megawati Hangestri disebut akan menjadi pemain asing Red Sparks pertama yang pecahkan rekor 16 tahun di liga voli korea.
Reaksi Suporter Timnas Indonesia usai Filipina Bikin Kejutan dengan Kalahkan Thailand di Semifinal Piala AFF 2024, Resah The Azkals Bisa Kangkangi Garuda

Reaksi Suporter Timnas Indonesia usai Filipina Bikin Kejutan dengan Kalahkan Thailand di Semifinal Piala AFF 2024, Resah The Azkals Bisa Kangkangi Garuda

Suporter Timnas Indonesia ikut bereaksi usai Filipina secara mengejutkan mengalahkan Thailand pada laga leg pertama semifinal Piala AFF 2024, Jumat (27/12).
Shin Tae-yong Beri Sindiran Berkelas usai Disebut Pengamat Cuma Modal Hoki Bawa Timnas Indonesia Raih Banyak Prestasi

Shin Tae-yong Beri Sindiran Berkelas usai Disebut Pengamat Cuma Modal Hoki Bawa Timnas Indonesia Raih Banyak Prestasi

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, memberikan sindiran berkelas usai pencapaiannya selama ini bersama skuad Garuda hanya sekadar hoki oleh pengamat.
Top 3 Sport: Media Korea Puji Megatron, Eks IBK Altos Kagumi Megawati Hangestri, Ko Hee-jin Tak Puas dengan Performa Red Sparks

Top 3 Sport: Media Korea Puji Megatron, Eks IBK Altos Kagumi Megawati Hangestri, Ko Hee-jin Tak Puas dengan Performa Red Sparks

Rangkuman artikel sport terpopuler di tvOnenews.com, Jumat (27/12/2024). Kabar soal pemain Red Sparks Megawati Hangestri masih jadi yang paling banyak dibaca.
Selengkapnya
Viral