Lalu, Gus Samsudin yang sadar trik palsunya dibongkar oleh pesulap merah pun mengundang Marcel atau pesulap merah untuk berbicara di padepokan pengobatan spiritual Nur Dzat Sejati miliknya. Pesulap merah berfikir bahwa undangan tersebut bertujuan untuk memberikan klarifikasi namun kenyataannya berbeda.
Pesulap merah mengaku dirinya sempat trauma setelah ribut di padepokan pengobatan spiritual Nur Dzat Sejati milik Gus Samsudin si dukun palsu berkedok agama. Ia mengaku dirinya hampir kena bogem mentah, padahal saat itu dirinya diundang oleh pihak Gus Samsudin untuk datang ke padepokannya.
¨Saya datanginlah kemarin, pas saya datangin ternyata pas sampai depan padepokannya saya dihadang oleh pengacaranya,¨ pungkas pesulap merah.
Tak hanya itu, ternyata Kepada Desa setempat juga turut hadir saat itu. Kedatangan pesulap merah di padepokan pengobatan spiritual Nur Dzat Sejati berakhir ribut. Marcel mengaku sempat dimintai KTP oleh Kepala Desa Rejawinangun dengan alasan yang tidak jelas, pasalnya ia hanya mampir sejenak ke padepokan tersebut.
Menurut pesulap merah, biasanya orang diminta KTP atau kartu identitas jika hendak menginap di sebuah desa atau daerah.Selain itu, pesulap merah mengaku hampir ditonjok oleh seorang pria yang diketahui adalah sopir dari Gus Samsudin.
¨Nah ketika saya nanya KTP buat apa, baru tiba-tiba dari belakang ada orang yang mau nonjok,¨ kata pesulap merah.
Padepokan Nur Dzat Sejati Milik Gus Samsudin Ditutup Sementara
Load more